Perampokan terjadi di rumah dinas (rumdin) Wali Kota Blitar Santoso. Polisi menyebut perampok berjumlah 4-5 orang naik mobil pelat merah.
Perampok tersebut menyekap 5 orang. Mereka adalah 3 orang penjaga pos rumdin, wali kota Blitar, dan istri wali kota Blitar. Para perampok diketahui juga merusak CCTV area dalam rumdin.
detikJatim mencoba memvisualkan bagaimana perampok tersebut masuk ke dalam rumah dinas wali kota Blitar berdasar keterangan polisi dan potongan gambar GoogleMaps. Berikut gambarannya:
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
1. Perampok Masuk Lewat Jalan Sudanco Supriyadi
Berdasar keterangan polisi, kawanan perampok tersebut masuk melalui Jalan Sudanco Supriyadi. Mereka masuk antara pukul 03.00-04.00 WIB dengan menaiki mobil pelat merah.
Hal itu juga diperkuat dengan temuan CCTV yang ada di seberang rumdin wali kota Blitar. Informasi diterima detikJatim, CCTV itu adalah milik Kominfo. Saat ini, rekaman CCTV saat mobil perampok masuk ke rumdin wali kota Blitar sudah diserahkan ke polisi.
![]() |
2. Perampok Lumpuhkan Pos Penjagaan
Dari foto di atas, terlihat pos penjagaan berada di area tengah rumdin wali kota Blitar. Saat kejadian, pos tersebut dijaga oleh 3 orang petugas Satpol PP.
Begitu mobil perampok masuk, 3 petugas jaga itu langsung diancam dengan senjata tajam. Tangan dan kaki mereka kemudian diikat. Sebagian dilakban matanya, sebagian lagi dilakban mulutnya.
"Tiga orang penjaga di pos jaga dari Satpol PP disekap," jelas Kapolres Blitar AKBP Argowiyono, Senin (12/12/2022).
3. Masuk Lewat Pintu Samping
Setelah melumpuhkan 3 penjaga di pos jaga, para perampok kemudian berjalan menuju ke pintu samping rumdin. detikJatim masih belum mendapat informasi di mana mobil para perampok diparkir. Namun yang jelas, pintu samping rumdin itu juga punya area parkir seperti yang terlihat di visual GoogleMaps.
Pintu samping yang berhadapan dengan Gedung Kusumowicitro itu memang lebih sering dibuka setiap harinya. Pintu depan hanya dibuka saat ada acara resmi. Biasanya yang lewat pintu depan adalah pejabat undangan pemkot Blitar.
![]() |
4. Perampok Masuk Kamar Lalu Sekap Wali Kota Blitar dan Istri
Begitu masuk pintu samping rumdin, para perampok langsung masuk ke kamar Wali Kota Santoso dan Istrinya. Kamar tersebut memang langsung berhadapan dengan pintu samping, seperti tergambarkan di kotak nomor 4.
Setelah masuk ke kamar, perampok langsung menyekap Santoso dan istrinya.
"Yang disekap Pak Wali dan Ibu, tidak ada yang terluka," ungkap Kapolres Argo.
Setelah itu, para perampok berhasil menggondol uang Rp 400 juta dan perhiasan berharga milik istri wali kota.