Kondisi MWF (8) siswa SD yang diduga menjadi korban perundungan kakak kelasnya mendapatkan perhatian dari berbagai pihak. Salah satunya berasal dari Pemkab Malang.
Bupati Malang, HM Sanusi bersama Wakil Bupati Malang Didik Gatot Subroto dan Dandim 0818 Letkol Inf Taufik Hidayat menyempatkan diri untuk menjenguk MWF yang sedang dirawat di RSI Gondanglegi pada Jumat (25/11/2022) sore.
Dalam kesempatan itu, Sanusi berjanji akan membantu biaya perawatan MWF selama berada di rumah sakit. Seperti diketahui, MWF sudah menjalani perawatan di RSI Gondanglegi selama 9 hari sejak Kamis (17/11) sore.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Nanti kami akan membantu, melalui Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) Kabupaten Malang," ujarnya saat diwawancarai awak media pada Jumat (25/11).
Ia juga menyampaikan bahwa saat ini kondisi MWF sudah membaik. Meski masih mengalami trauma. "Sudah membaik. Diajak bicara tadi sadar. Tapi pasti masih trauma," kata Sanusi.
Menanggapi rencana bantuan perawatan, Drektur RSI Gondanglegi Dr. Navis Yuliansyah MM masih belum memastikan terkait bantuan biaya tersebut. Sementara ini korban masih menjalani perawatan dengan biaya sendiri.
"Kita belum menyimpulkan. Untuk sementara ini pasien masih menjalani perawatan dengan biaya sendiri," tandasnya.
Diberitakan sebelumnya, MWF diduga mengalami perundungan beberapa kakak kelasnya yang duduk di kelas VI sekolah dasar. Peristiwa itu terjadi pada Jumat (11/11/2022) lalu.
Akibat perundungan itu, korban mengalami kejang-kejang dan koma hingga dilarikan ke rumah sakit. Korban pun telah divonis mengalami trauma oleh dokter.
Dugaan sementara, perundungan terjadi atas motif pemalakan yang dilakukan para pelaku kepada korban. Bahkan, para pelaku disebut-sebut kerap melakukan hal serupa kepada siswa lain.
(dpe/iwd)