Viral video penangkapan seorang pria yang diduga pengedar narkoba di wilayah Sampang. Video penangkapan itu cukup menegangkan dan menghebohkan karena diwarnai teriakan oknum yang ditangkap juga teriakan warga setempat, serta beberapa kali letusan senapan.
Video berdurasi 26 detik itu menunjukkan beberapa orang diduga petugas kepolisian berpakaian preman sedang menangkap seorang pria dengan cara dicengkeram tangan dan kakinya hendak dibawa pergi dari desa itu.
Sementara, beberapa orang lainnya membawa senjata laras panjang dan pistol revolver sebanyak 7 kali menembakkan pistol ke udara sebagai tembakan peringatan yang ditujukan kepada warga desa setempat.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ketika beberapa tembakan itu dilepaskan masih terdengar erangan pria yang ditangkap, juga terdengar dari jarak yang lebih jauh suara perempuan berteriak-teriak histeris.
"Arapah jiah mak etangkep (kenapa itu kok di tangkap)?" Tanya seorang ibu-ibu warga setempat di dalam video itu, yang rumahnya dilewati oleh petugas kepolisian yang sedang membawa pergi seorang pria itu.
Berdasarkan informasi yang beredar pria yang ditangkap adalah seorang pengedar narkoba yang masuk dalam daftar pencarian orang (DPO) kasus narkoba Polres Pamekasan. Penangkapan itu berlangsung di Desa Tobaih, Kecamatan Sokobanah, Sampang.
"Tadi info dari Kapolsek Sokobanah, yang melakukan giat penangkapan di Desa Tobaih, Sokobanah itu adalah Anggota Resnarkoba Polres Pamekasan," ujar Kapolres Sampang AKBP Arman kepada detikJatim, Jumat (18/11/2022).
Arman membenarkan bahwa video penangkapan yang menegangkan itu beredar dan viral di grup-grup WhatsApp hari ini. Sementara, menurut Arman, peristiwa penangkapan itu terjadi pada Kamis (16/11).
Informasi yang didapatkan detikJatim, pengedar narkoba tersebut ditangkap karena berkaitan dengan peredaran 20 kilogram sabu-sabu yang kasusnya sedang ditangani Polres Pamekasan.
"Kalau masalah bener nggaknya soal itu, silakan tanya yang menangkap," ujar Arman.
(dpe/iwd)