.webp)
Tiga tersangka dugaan korupsi jual beli kios pedagang di Pasar Lenteng, Sumenep terancam hukuman 20 tahun penjara. Modus para tersangka memaksa sejumlah pedagang yang akan menempati kios atau los untuk membayar sejumlah uang.
Salah satu tersangka merupakan seorang oknum ASN bernama MR. Dua tersangka lainnya adalah pegawai tidak tetap yaitu JU dan SU yang masing-masing sebagai petugas kebersihan Pasar Lenteng Sumenep.
Barang bukti yang berhasil diamankan dari para tersangka yaitu uang tunai sebanyak Rp 17,3 juta dengan rincian Rp 10 juta diamankan dari tersangka SU, kemudian dari tersangka JU Rp 5.3 juta dan dari pedagang sebanyak Rp 2 juta.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"modusnya memungut biaya untuk menempati kios atau los pasar dimana tersangkanya sejumlah tiga orang dengan inisial MR, JU dan SU, barang buktinya uang tunai 17,3 juta dan dokumen SK Pengangkatan," ujar Waka Polres Sumenep Kompol Soekris Trihartono kepada wartawan, Kamis (27/10/2022).
Selain barang bukti uang tunai, polisi juga mengamankan SK pengangkatan masing-masing tersangka sebagai ASN dan Pegawai tidak tetap pada Pasar Daerah Dewan Kerajinan Nasional Daerah dan kantor Dinas Perindustrian dan Perdagangan Sumenep.
Soekris mengatakan tersangka dijerat dengan pasal 12 huruf e Undang-Undang No. 20 tahun 2001 tentang perubahan atas Undang-Undang No. 31 tahun 1999 tentang pemberantasan tindak pidana korupsi jo. 55 KUHP.
"ancaman penjara seumur hidup atau pidana penjara paling sedikit 4 tahun dan paling lama 20 tahun dan pidana denda paling banyak 1 miliyar," kata Soekris.
Para tersangka dan berkasnya akan segera diserahkan ke Kejari Sumenep untuk dilakukan proses lebih lanjut.
(dpe/iwd)
