Pria diduga pencuri kabel milik KAI di Jalan Frontange Ahmad Yani, Siwalankerto, Surabaya yang viral di aplikasi percakapan dan media sosial masih diburu polisi. Proses penyelidikan kasus pencurian itu masih belangsung.
PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daerah Operasional (Daop) 8 Surabaya sudah melaporkan pencurian itu ke Polsek Wonocolo. Namun, hingga kini pelaku pencurian kabel milik KAI itu belum juga tertangkap.
Manajer Humas PT KAI Daop 8 Surabaya Luqman Arif mengatakan berdasarkan informasi yang diterima pelaku memang belum tertangkap. Meski demikian dia mendengar bahwa proses penyelidikan sedang dilakukan polisi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Infonya proses penyelidikan. Semoga bisa secepatnya (pelaku tertangkap)," ujar Luqman ketika dihubungi detikJatim, Minggu (23/10/2022).
Kapolsek Wonocolo Kompol Bayu Halim saat dikonfirmasi hari ini membenarkan bahwa pelaku pencurian kabel KAI itu memang belum tertangkap. Meski demikian, polisi sudah berhasil mengidentifikasi pelaku.
"Masih diupayakan (ditangkap). Pelaku sudah teridentifikasi. Intinya sudah ditangani," kata Bayu Halim dikonfirmasi pada Minggu sore.
Bayu menambahkan bahwa saat ini anggota Polsek Wonocolo bersama Polrestabes Surabaya sedang diterjunkan untuk mencari keberadaan pelaku.
"Teman-teman (anggota Polsek Wonocolo) sudah bergerak. Mungkin dari Polres juga," ungkap Bayu Halim.
Bayu Halim mengimbau kepada masyarakat agar bersama-sama memberikan informasi jika mengetahui keberadaan pelaku.
Sebelumnya, pencurian kabel milik PT KAI Daop 8 di frontage road Jalan Ahmad Yani Surabaya itu viral. Menurut perekam video aksi itu terjadi pada Jumat Oktober 2022. Pelaku membawa motor PCX warna putih.
"Maling kabel telpon PT. KAI. Gara-gara kelakuannya warga sekitar yang kena imbasnya" tulis caption salah satu akun Twitter @Mildan_La_2 dilihat detikJatim, Sabtu (22/10/2022).
"Gambar orangnya jelas, barang buktinya juga ada, plat nomor kendaraannya juga jelas. TKP JI. Ahmad Yani Frontage Siwalankerto, Surabaya" sambungnya.
(dpe/fat)