Thoriq (30) warga Desa Tampung, Rembang, Pasuruan, benar-benar di luar batas. Sebelum mengamuk dengan celurit dan mengancam warga, Thoriq juga sempat menyekap ibunya sendiri.
Thoriq sebelumnya juga menyekap ibunya di dalam rumah. Selama dua hari ibunya tidak pernah diberi makan dan minum.
"Orang tuanya sudah diselamatkan dan ditangani," ujar Kasat Reskrim Polres Pasuruan, AKP Adhi Putranto Utomo, Selasa (27/9/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sebelumnya Thoriq mengamuk di jalanan kampungnya. Ia membawa celurit dan mengancam warga. Thoriq disebut sudah tiga hari mengamuk dengan alasan tidak jelas.
Polisi berusaha melumpuhkan Thoriq dengan gas air mata. Namun upaya itu tidak berhasil. Polisi akhirnya melumpuhkan Thoriq dengan tembakan di kaki.
Dari informasi warga, Thoriq merupakan ODGJ. Namun dari catatan di kepolisian, Thoriq ternyata seorang residivis. Thoriq sudah 2 kali masuk penjara, pertama karena narkoba, dan yang kedua karena pencurian dengan kekerasan.
(dpe/iwd)