.webp)
Polisi menyakini M Sukron Adim (31), wartawan Pasuruan mengalami keracunan. Polisi menduga ada pihak yang mencoba meracuninya.
Kasat Reskrim Polres Pasuruan AKP Adhi Putranto Utomo mengatakan dugaan itu berdasarkan hasil penyelidikan intensif selama kurang lebih 10 hari.
"Iya benar, dugaan kuat diracuni," kata Adhi, Kamis (8/9/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Adhi menjelaskan pihaknya masih melakukan penyelidikan untuk mencari pengirim paket berisi teh kemasan botol yang diminum korban. Pihaknya sudah melakukan pemeriksaan terhadap 6 orang saksi.
"Sudah 6 saksi yang diperiksa, " pungkasnya.
Seperti diberitakan, korban kejang-kejang dan muntah-muntah setelah minum teh kemasan botol, Minggu (28/8/2022). Dia tidak sadarkan diri sehingga harus dibawa ke RS Masyitoh, Bangil. Ia kemudian dirujuk ke RSSA Malang.
Teh yang yang diminum korban berasal dari paket misterius yang diterimanya pada hari yang sama. Polisi melakukan serangkaian tes. Antara lain uji toksisitas hingga sisa minuman yang diduga menyebabkan keracunan.
Saat ini kondisi korban sudah membaik dan sudah pulang ke rumahnya di Bangil.
(iwd/iwd)
