Polisi Cek Lokasi Makam yang Dibongkar: Keluarga Jenazah Tak Melapor

Polisi Cek Lokasi Makam yang Dibongkar: Keluarga Jenazah Tak Melapor

Eko Sudjarwo - detikJatim
Selasa, 06 Sep 2022 21:59 WIB
Makam yang dibongkar dan tali pocong jenazah hilang di Lamongan
Polisi saat memintai keterangan warga setempat, lokasi makam dibongkar-tali pocong dicuri. (Foto: Istimewa/dok Kepolisian Lamongan)
Lamongan -

Kasus Dugaan Pencurian tali pocong yang terjadi di Desa Jelakcatur, Kecamatan Kalitengah, Lamongan viral. Pihak kepolisian yang mendapatkan aduan dari desa setempat segera turun ke lokasi untuk melakukan klarifikasi.

Kasi Humas Polres Lamongan Ipda Anton Krisbiantoro mengungkapkan awal mula ditemukannya makam dalam kondisi terbongkar itu dari seorang pencari rumput dari luar desa yang tidak diketahui identitasnya, kemudian melapor ke balai desa setempat.

Saat itu, kata Anton, pencari rumput ini melapor bahwa ada salah satu makam di pemakaman umum setempat kondisinya dalam keadaan terbongkar.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Masyarakat dan perangkat desa dan keluarga korban kemudian ramai-ramai mendatangi kuburan untuk mengecek kondisi makam," kata Anton Krisbiantoro kepada detikJatim, Selasa (6/9/2022).

Oleh warga dan keluarga korban, makam itu kemudian dikembalikan ke posisi semula dengan dipimpin tokoh agama setempat.

Polisi mendapat data bahwa jenazah yang dikebumikan di makam yang dibongkar itu bernama Rohwan yang meninggal pada Jumat Legi (2/9/2022) pukul 03.00 dini hari.

ADVERTISEMENT

"Korban meninggal di RSUD dr Soegiri Lamongan karena sakit dan dikuburkan pada hari itu juga pada pukul 09.00," jelasnya.

Polisi, menurut Anton, sudah turun ke lokasi dan meminta keterangan ke sejumlah warga dan keluarga korban. Dari keterangan keluarga ini, tandas Anton, diketahui kalau keluarga tidak menuntut atau tidak membuat laporan dan menerima kejadian ini.

"Keluarga jenazah tidak menuntut/tidak membuat laporan dan kondisi kuburan juga sudah dikembalikan seperti semula," ungkap Anton.

Jenazah yang makamnya dibongkar baru dimakamkan 5 hari lalu. Baca di halaman selanjutnya.

Sebelumnya, Kepala Dusun Plarisan Ja'far menjelaskan bahwa pembongkaran makam itu diketahui warga yang sedang melintas di jalan makam desa Selasa pagi.

"Baru diketahui pagi tadi oleh salah satu warga yang sedang melintas di jalan makam desa," kata Ja'far.

Makam yang dibongkar itu, menurut Ja'far, adalah makam salah satu warganya yang bernama Rahwan.

Rahwan, kata dia, baru meninggal pada Jumat lalu (2/9/2022) kemudian dimakamkan di pemakaman desa RT 02 RW 01.

"Pak Rahwan sebenarnya baru dimakamkan 5 hari lalu, tepatnya Jumat (2/9/2022)," ungkap Ja'far.

Saat ini jenazah yang makamnya dibongkar telah dikubur kembali di liang lahat yang sama. Tali pocong yang hilang juga sudah diganti.

Terkait dengan makam yang dibongkar dengan tali pocong yang hilang itu, ada 2 video yang viral di media sosial. Pertama berdurasi 16 detik, lainnya 52 detik. Keduanya memperlihatkan makam dalam keadaan terbuka di sebuah TPU.

Terlihat kayu penutup makam itu berserakan dan berantakan. Tanah bekas galian dan penutup mayat yang terbuat dari balok kayu itu terbuka di samping mayat.

Selain itu, Batu nisan di makam pun berantakan seperti menandakan adanya bekas aksi penggalian. Dalam video itu juga terlihat sosok mayat yang masih utuh. Itu dibuktikan oleh perekam video dengan menunjukkan rambut mayat yang masih ada.

Sang pengunggah video pun tampak terheran-heran lantaran makam itu milik orang yang baru saja meninggal.

"Ora ilok temen cah cah, golek kesaktian kok koyok ngene, kuburane uwong ndang dibongkar, (Tidak etis beneran, cari kesaktian kok kayak begini, kuburan orang dibongkar)," kata seseorang dalam video itu.

Halaman 3 dari 2
(dpe/iwd)


Hide Ads