Polisi Selidiki Dugaan Santri Tewas Dianiaya di Ponpes Gontor

Polisi Selidiki Dugaan Santri Tewas Dianiaya di Ponpes Gontor

Charolin Pebrianti - detikJatim
Senin, 05 Sep 2022 10:37 WIB
Ilustrasi Penganiayaan
Ilustrasi penganiayaan (Foto: Istimewa)
Ponorogo -

Polisi Ponorogo belum menerima laporan kasus salah satu santri diduga mengalami penganiayaan hingga meninggal. Namun polisi akan melakukan penyelidikan terkait aduan seorang ibu bernama Soimah asal Palembang, Sumatera Selatan, yang mengadu ke Hotman Paris.

"Kami dari kepolisian melakukan penyelidikan dan mengusut tuntas," kata Kapolres Ponorogo AKBP Catur Cahyono Wibowo saat dikonfirmasi, Senin (5/9/2022).

Sebelumnya, Soimah mengaku anaknya bernama AM (17) itu meninggal dunia pada 22 Agustus 2022 lalu, pukul 06.45 WIB. Dan dia baru mendapat kabar 3 jam setelahnya, tepatnya pada pukul 10.00 WIB.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Soimah menduga putranya itu tewas karena dianiaya. Dia berharap kasus kematian anaknya dapat diusut tuntas. Dia pun menjelaskan alasan belum berani melaporkan ke polisi karena kasus ini bersangkutan dengan lembaga besar.

"Meninggalnya karena dianiaya, saya belum berani melapor karena urusannya kan dengan lembaga besar, jadi saya mohon bapak bantu kami," ungkap Soimah sambil terus menangis.

ADVERTISEMENT

Hotman Paris kemudian menanggapi duka yang dialami Soimah itu. Dia pun menggunggah video di akun Instagramnya meminta Kapolda Jawa Timur, Irjen Nico Afinta segera mengusut kematian anak Soimah yang diduga karena dianiaya.

"Halo Pak Kapolda Jawa Timur, di sini ada seorang ibu yang datang ke saya bertemu Hotman di Palembang, katanya anaknya meninggal di Gontor 1, diduga tindak kekerasan," kata Hotman sembari merekam video.

"Mohon Pak Kapolda menyelidiki soal meninggalnya anak Bu Soimah ini, diduga ada penganiayaan," sambung Hotman.

Anak Soimah itu saat ini sudah dimakamkan, namun Soimah menyebut ada kejanggalan pada kematian anaknya itu.

"Saat dimakamkan kafannya ada darah, dan ganti kafan sebanyak dua kali," kata salah seorang kerabat Soimah di lokasi.




(fat/fat)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads