Polisi Sebut Ibu Balita Tewas dengan Palu Berdarah Tinggalkan Surat ke Keluarga

Polisi Sebut Ibu Balita Tewas dengan Palu Berdarah Tinggalkan Surat ke Keluarga

Andhika Dwi - detikJatim
Minggu, 28 Agu 2022 17:27 WIB
Rumah balita kediri yang ditemukan tewas  bersimbah darah bersama palu di samping kepalanya
Rumah bagian belakang ibu yang palu anaknya di Kediri (Foto: Andhika Dwi/detikJatim)
Kediri -

Polres Kediri masih melakukan penyelidikan intensif kasus meninggalnya balita ZK (4) di Kediri. Sebelum ibu balita itu menghilang, ternyata meninggalkan surat untuk keluarganya.

NR meninggalkan pesan untuk keluarga berupa tulisan tangan dalam secarik kertas. Kasatreskrim Polres Kediri AKP Rizkika Atmadha membenarkan hal itu.

Pesan yang dituliskan oleh NR (30) ibu korban diberikan kepada keluarganya beberapa hari sebelum peristiwa tragis pada Sabtu (27/8/2022).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Iya, ibu korban itu pernah memberikan secarik kertas berisi tulisan pesan dirinya untuk keluarga," Kata Rizkika saat dikonfirmasi, Minggu (28/8/2022).

Saat ditanya apa isi pesan dalam surat itu dan ditujukan kepada siapa? Rizkika enggan memberikan keterangan lebih lanjut. Menurutnya itu bagian dari penyelidikan untuk mengungkap misteri kematian Balita ZK.

ADVERTISEMENT

"Kalau untuk isi pesan tersebut kami tidak bisa memberikan keterangan lebih detail, karena itu bagian dari penyelidikan kami. Yang jelas itu pesan yang diperuntukkan keluarga di rumah tersebut," imbuhnya.

Rizkika juga meminta doa kepada masyarakat agar misteri kematian balita ZK warga Desa Gedangsewu, Kecamatan Pare, Kediri, ini segera terungkap agar masyarakat tidak berasumsi yang tidak jelas berdasarkan bukti soal akibat tewasnya ZK.

"Mohon doanya saja segera terungkap dan dapat menemukan NR, ibu korban. Sehingga bisa jelas apa yang sebenarnya terjadi pada ZK yang meninggal akibat luka pada kepalanya," pungkas Rizkika.

Sebelumnya, seorang Balita ditemukan tewas mengenaskan bersimbah darah di bagian kepala, di rumahnya di Desa Gedangsewu, Kecamatan Pare, Sabtu (27/8/2022) pagi. Ibu kandungnya saat itu menghilang. Tidak lama setelah dibawa ke RS Balita itu meninggal.




(dpe/fat)


Hide Ads