Polisi membekuk tersangka pembunuhan seorang kakek di Pasuruan bernama Saki (60). Sebelumnya, sang kakek ditemukan tewas tergeletak penuh luka di Jalan Jendral S Parman, Panggungrejo, Kota Pasuruan. Tersangka merupakan MA (29), ia tak lain adalah tetangga dekat korban.
Awalnya sang kakek dikira korban kecelakaan, ternyata kakek Saki menjadi korban pembunuhan. Untuk menyembunyikan aksinya, pelaku sempat membuang pisau yang digunakan menusuk korban.
"Tersangka sempat kabur, bersembunyi. Pisaunya juga dibuang," kata Kasat Reskrim Polres Pasuruan Kota AKP Bima Sakti, saat rilis di Mapolres Pasuruan, Selasa (16/8/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tersangka dibekuk di sebuah kebun pada Minggu (15/8) malam. Tersangka ditangkap tanpa perlawanan. Selain menunjukkan tersangka, polisi juga membeber sejumlah barang bukti, baik yang diamankan dari TKP maupun yang disita setelah penangkapan.
Barang bukti antara lain sebuah topi warna putih kombinasi merah dan biru milik tersangka hingga sebuah penutup senjata tajam jenis pisau milik tersangka.
Ada juga bilah senjata tajam jenis pisau dengan gagang yang terbuat dari kayu warna hitam, sebuah motor Yamaha Byson warna hitam milik tersangka. Kemudian, sebuah kaos warna kuning terdapat bercak darah, celana panjang jins warna biru muda terdapat bercak darah serta sebuah jaket parasit warna merah terdapat bercak darah.
Tersangka MA mengakui ia merupakan pelaku pembunuhan korban. "Saya yang melakukannya," kata MA.
Seperti diberitakan sebelumnya, Saki (60), warga Jalan Jenderal S. Parman, Panggungrejo, Kota Pasuruan ditemukan tewas di pinggir jalan kelurahannya, Minggu (14/8/2022) pukul 19.30 WIB. Tubuh korban telungkup dengan luka karena senjata tajam di sekujur tubuh.
(hil/iwd)