Seorang pria asal Jember tega menggorok leher ibunya sendiri. Pelaku melakukan hal itu saat sang ibu sedang tertidur pulas pada Sabtu (13/8/2022) pukul 20.00 WIB. Kejadian ini lantas ditanggapi psikolog asal Surabaya, Nido Dipo Wardana.
Nido mengatakan kasus-kasus pembunuhan ibu oleh anak biasanya terkait dengan gangguan mental yang cukup berat. Gangguan mental ini membuat individu jadi kesulitan membedakan nyata dan tidak nyata.
"Biasanya memang terkait adanya gangguan mental cukup berat. Gangguan mentalnya mengandung halusinasi atau waham yang membuat individu jadi kesulitan membedakan mana yang nyata dan tidak nyata," kata dosen Fakultas Psikologi Universitas Airlangga (FPsi Unair) itu saat dihubungi detikJatim, Minggu (14/8/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Namun, menurut Nido, tidak semua kasus pembunuhan ibu oleh anak disebabkan gaggnuan mental. Faktor lainnya adalah konflik dalam keluarga.
"Nggak semua kasus pembunuhan ibu oleh anak ini disebabkan karena si anak memiliki gangguan mental. Bisa juga didorong oleh konflik dalam keluarga," papar kandidat doktor di Graduate School of Medical Science, University of Groningen, Belanda itu.
Pada kasus ini, Nido juga memperhatikan kondisi sang anak yang berusia 45 tahun. Maka, bisa jadi ada kombinasi antara permasalahan mental dan konflik keluarga.
"Kalau dalam kasus ini, dengan melihat usia anak, bisa jadi ada kombinasi permasalahan mental dan konflik keluarga," imbuh Nido.
Nido melanjutkan, ada juga kasus pembunuhan yang disebabkan faktor hubungan ibu dan anak yang kurang sehat. Yakni peran sang ibu lebih dominan dan si anak juga banyak bergantung pada ibunya.
"Tapi, penyebab yang seperti ini biasanya lebih banyak ditemui kalau pelakunya masih anak-anak atau remaja," jelasnya.
Untuk memastikan faktornya, Nido mengatakan, perlu ada informasi dan pemeriksaan lebih lanjut oleh psikolog yang memeriksa pelaku secara langsung.
Sebelumnya, seorang pria warga Dusun Pasar Alas, Desa Garahan, Kecamatan Silo, tega menggorok leher ibunya sendiri. Pelaku melakukan hal itu saat sang ibu sedang tertidur pulas.
"Kejadiannya sekitar pukul 20.00 WIB. Kami juga barusan mengamankan tersangka," kata Kapolsek Silo AKP Suhartanto saat dihubungi, Sabtu (13/8/2022).
Tanto menambahkan, korban adalah Sadima (65). Sedangkan pelaku berinisial M (45). Saat ini pelaku telah diamankan di Polsek Silo untuk diperiksa lebih lanjut.
Kini, korban mendapat perawatan di klinik wilayah kecamatan setempat. Namun karena luka parah di bagian leher, akhirnya dirujuk ke RSUD dr Soebandi Jember. Kini, korban menjalani operasi dan perawatan intensif.
Simak Video "Video: Puluhan Bangunan-Lapak Liar di Sekitar Stasiun Pasuruan Dibongkar"
[Gambas:Video 20detik]
(hse/fat)