Penampakan Mas Bechi Saat Tiba di Rutan Medaeng

Penampakan Mas Bechi Saat Tiba di Rutan Medaeng

Deny Prastyo Utomo - detikJatim
Jumat, 08 Jul 2022 03:47 WIB
Sidoarjo -

Moch Subchi Azal Tsani (MSAT) alias Mas Bechi (42) tersangka kasus pencabulan santriwati di Ponpes Siddiqiyyah Jombang telah diamankan oleh polisi. Setelah menjalani upaya sidik jari dan pemeriksaan kesehatan ia langsung dititipkan ke Rutan Klas I Surabaya di Medaeng.

Sebagaimana dituturkan Kabid Humas Polda Jatim Kombes Dirmanto, Mas Bechi tiba di Rutan Medaeng pukul 01.55 WIB. Saat tiba di Medaeng ia mengenakan beanie hat alias topi kupluk dan jaket yang cukup tebal.

Di dalam video yang didapat detikJatim ia masuk ke rutan dikawal sejumlah petugas polisi. Cara berjalannya tampak lunglai sembari membawa sebuah tas di tangannya dan sebotol air mineral.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Mas Bechi dibawa ke Rutan Medaeng untuk dititipkan sebelum proses penyerahan Tahap II (alat bukti dan tersangka) ke Kejati Jatim.

"Untuk penyerahan rencananya besok pagi. Sekarang masih dititipkan (di Rutan Medaeng). Rencana penyerahan (kejaksaan) besok pagi setelah kami melakukan rilis pukul 10.00 WIB," ujarnya.

ADVERTISEMENT

Terhadap Bechi, kata Dirmanto, Polda Jatim juga sudah melakukan sidik jari. Polda telah memastikan yang bersangkutan memang benar-benar orang yang bernama Moch Subchi Azal Tsani (MSAT).

"Kami tadi sudah melakukan serangkaian identifikasi, memastikan bahwa yang bersangkutan benar-benar namanya MSA. Kemudian kami periksaan kesehatan, setelah itu membawa yang bersangkutan ke rutan Medaeng," ujarnya.

Sebelumnya Dirmanto menjelaskan bahwa penahanan tersangka di Rutan Medaeng itu karena proses hukum kasus dugaan kekerasan seksual terhadap santriwati Ponpes Shiddiqiyyah itu sudah sampai pada penyerahan tahap II.

"Iya, karena ini sudah (penyerahan) tahap II, soalnya," kata Dirmanto ketika dihubungi melalui panggilan WhatsApp.

Penyerahan tahap II adalah proses di mana pihak kepolisian akan menyerahkan semua alat bukti dan tersangka kepada Kejaksaat Tinggi Jatim agar perkara itu bisa segera diproses di persidangan.

Mas Bechi akhirnya menyerahkan diri setelah proses pengepungan dan upaya penangkapan melibatkan ratusan personel polisi gabungan Polda Jatim di Ponpes Shiddiqiyah, Ploso, Jombang, Kamis (7/7/2022).

Saat berada di Ponpes Siddiqiyyah Kapolda Jatim Irjen Nico Afinta membenarkan bahwa tersangka Bechi menyerahkan diri kepada polisi sekitar pukul 23.00 WIB.

"(Menyerahkan diri) baru saja, sekitar 30 menit yang lalu," ujarnya kepada wartawan di gapura masuk Ponpes pada pukul 23.30 WIB.

Kepada wartawan Nico juga mengatakan bahwa Mas Bechi sudah dibawa ke Polda Jatim. "Kami bawa ke Polda Jatim," ujarnya.

Namun ia menegaskan bahwa polisi tidak membawa serta Kiai Muhammad Muchtar Mukthi Pengasuh Ponpes Shiddiqiyah yang merupakan ayah Bechi juga keluarga Ponpes yang lain.

"Kami tidak membawa Ibu Nyai dan Pak Kyai. Tapi kami perkenankan beliau berdua untuk melihat anaknya," kata Kapolda Jatim Irjen Nico Afinta, Kamis (7/7/2022).

(dpe/iwd)


Hide Ads