Teka-teki pembunuhan Sabar (37), bos rongsokan yang ditembak di Sidoarjo terungkap. Ternyata, dalang pembunuhan Sabar yakni E. Siapa dia?
E disebut-sebut merupakan saudara jauh dari Sabar. Warga Pasuruan ini merupakan otak pembunuhan Sabar. Motif pembunuhan ini diduga dendam karena E merasa istrinya sering digoda Sabar beberapa tahun lalu.
Polisi pun telah menangkap eksekutor penembakan berinisial JO yang diduga secara terencana membunuh Sabar atas permintaan pria berinisial E. JO mengaku E menjanjikan imbalan Rp 100 juta. Kini, polisi sedang memburu E.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kapolresta Sidoarjo Kusumo Wahyu Bintoro menyatakan bahwa tersangka JO merupakan saudara sepupu E. JO melakukan pembunuhan itu demi mendapatkan imbalan Rp 100 juta dari E. Namun sebelum JO menerima uang itu, polisi lebih dulu membekuknya di tempat persembunyiannya di Sokobanah, Sampang.
Kepada wartawan, Kusumo menyatakan pihaknya telah menetapkan dua orang tersangka. Selain JO, polisi juga menetapkan E sebagai tersangka yang menjadi otak pembunuhan bos rongsokan tersebut. Namun, tempat persembunyian E belum terungkap.
"Jadi saudara E ini juga tersangka," kata Kusumo saat menggelar konferensi pers di Mapolresta Sidoarjo, Rabu (1/7/).
Lantas di mana keberadaan E saat ini? Kusumo menyatakan polisi masih melakukan pencarian. Menurut pengakuan tersangka JO kepada polisi, E menyampaikan penawaran membunuh Sabar kepadanya sekitar 2 pekan sebelum penembakan di bawah fly over sebelah barat Pasar Larangan itu terjadi.
"Tadi dari pengakuan tersangka (JO) dia 2 minggu sebelumnya baru diberi order untuk melakukan perbuatan tersebut (membunuh Sabar). Tapi untuk pengancaman atau apa ini tidak ada. Jadi pemberi order saudara E ini juga tersangka. Saudara E sedang kami buru. Kami upayakan semaksimal mungkin agar tertangkap," katanya.
Sementara itu, Kasat Reskrim Polresta Sidoarjo AKP Oscar Stefanus Tedje menyebut, korban dengan pelaku JO masih satu kampung. Selain itu, JO dengan E yang menjadi otak pembunuhan bos rongsokan itu juga masih merupakan sepupu.
"Tersangka ini satu kampung dengan korban. Pelaku dengan yang menyuruh juga kenal, mereka masih saudara sepupu," katanya.
Ternyata, E sering meneror Sabar. Simak di halaman selanjutnya!