.webp)
Santi (38) kini hanya bisa meringkuk diselimuti penyesalan mendalam. Suami yang dicintainya, Riyono (46) tewas di tangannya sendiri. Riyono tewas ditusuk Santi dengan pisau dapur. Santi mengaku nekat melakukan hal ini usai mendapat bisikan gaib.
Santi langsung menusuk perut Riyono sesaat setelah keduanya sarapan bersama. Akibat bisikan gaib itu, sang suami pun bersimbah darah di hadapannya.
Keduanya merupakan warga Sumber Galih, Kelurahan Betet, Kecamatan Pesantren, Kota Kediri. Sehari-hari, Riyono bekerja sebagai kuli bangunan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Berikut Sederet Fakta Istri di Kediri Bunuh Suami Sendiri:
1. Hubungan Santi dan Riyono Dikenal Harmonis
Oleh tetangganya, pasutri ini dikenal hidup harmonis. Santi dan Riyono juga disebut tak pernah punya masalah pernikahan yang cukup serius. Keduanya hidup adem ayem dan saling mencintai.
Sontak saja, peristiwa pembunuhan itu menggegerkan warga sekitar. Apalagi saat para tetangga tahu jika Santi menusuk suaminya karena bisikan gaib.
Ketua RT setempat, Sukiman adalah salah satu yang kaget dengan kejadian itu. Dia mengaku sempat mengobrol bareng dengan Riyono dan Santi.
"Tidak ada apa-apa antara keduanya baik hubungannya sebagai rumah tangga. Bahkan kemarin sebelum kejadian penusukan keduanya ngobrol bareng dengan saya. Tapi entah karena apa hingga terjadi penusukan, " cerita Sukirman kepada detikJatim, Rabu (29/6/2022).
2. Pengakuan Santi Dengar Bisikan Gaib
Kasubbag Humas Polres Kediri Kota Ipda Nanang menjelaskan, Santi telah diamankan untuk dimintai keterangan. Di hadapan polisi, Santi tertunduk lemas dan mengaku jika dirinya mendengar bisikan gaib.
"Jadi berdasarkan penyelidikan Unit PPA Polres Kediri Kota, pelaku mendapat bisikan gaib untuk melukai suaminya sendiri," kata Nanang, Rabu (29/6/2022).
Namun, keterangan itu masih tetap akan didalami oleh polisi.
Penyesalan mendalam Santi usai menusuk suaminya hingga meninggal, simak di halaman berikutnya!
3. Riyono Ditusuk Usai Sarapan Bersama
Nanang memaparkan, peristiwa penusukan itu terjadi pada Selasa (28/6), sekitar pukul 07.00 WIB. Setelah memasak, Santi sarapan bareng dengan Riyono. Riyono yang bekerja sebagai kuli bangunan harusnya berangkat kerja setelah sarapan.
Mereka makan di ruang tengah rumah. Setelah itu, Santi duduk di sebelah Riyono. Tanpa basa-basi, dia menusuk perut suaminya dengan pisau dapur.
"Pelaku saat itu masih memegang pisau dapur. Korban duduk di sebelah kanan, tiba-tiba pelaku langsung menusuk suaminya," jelas Nanang.
4. Riyono Bersimbah Darah Usai Ditusuk, Meninggal di Rumah Sakit
Usai ditusuk, Riyono langsung tumbang. Ia langsung bersimbah darah. Dia juga sempat pingsan. Warga kemudian membantunya untuk dibawa ke Rumah Sakit Gambiran. Sehari dirawat, Riyono pun menyerah. Dia mengembuskan napas terakhir pada Rabu (29/6).
"Korban meninggal di rumah sakit setelah sempat mendapat perawatan medis," tambah Nanang.
Usai peristiwa penusukan itu, pemerintah dan aparat setempat sempat melakukan mediasi di rumah pasutri itu. Selanjutnya, pelaku diamankan Unit PPA Sat Reskrim Polres Kediri Kota.
5. Penyesalan Santi Usai Habisi Suaminya
Kepada polisi, Santi mengaku menyesal telah menghabisi nyawa suaminya. Dia juga sangat terpukul atas peristiwa itu.
"Pelaku juga mengaku jika dirinya menyesal telah melakukan perbuatan ini dan terpukul akan kejadian ini," tambah Nanang.
