Titipkan Anaknya yang Tewas, Ibu Bayi Malah Pergi ke Jogja dengan Suami

Titipkan Anaknya yang Tewas, Ibu Bayi Malah Pergi ke Jogja dengan Suami

Tim detikJatim - detikJatim
Minggu, 26 Jun 2022 14:05 WIB
ESB, nenek bayi yang tewas di Surabaya
ESB, nenek bayi yang tewas di Surabaya (Foto: Praditya FR/detikJatim)
Surabaya -

ESB (46) nenek bayi yang tewas diduga dianiaya ibunya mengaku sempat dilarang memberitahukan kematian cucunya. Larangan itu datang dari ibu korban sendiri.

ESB mengaku dititipi cucunya pada hari Rabu, kemudian pada hari Kamis cucunya diketahui telah meninggal. Ia kemudian memberitahukan kepada E bahwa cucunya telah meninggal.

Mengetahui meninggal E langsung melihat korban dan melarang untuk memberitahukan ke siapapun. Sebab E dan suaminya akan pergi ke Jogja.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Anaknya (E) langsung naik ke atas lihat terus bilang 'wis jarno ae mbah uti. meneng ae ojo ngomong sopo-sopo ae sik engko aku gak sido budal (ke Jogja)," ujar ESB menirukan E.

ESB mengaku sebelum meninggal, cucunya memang kerap dianiaya oleh ibunya. Tak hanya cucunya, ia juga kerap dipukul oleh E anaknya sendiri saat di rumah.

ADVERTISEMENT

Terungkapnya temuan jenazah ini bermula dari ESB (46) yang keluar rumah pada Sabtu sore sekitar pukul 15.00 WIB. Ia lantas bertemu dengan tetangganya.

Kepada tetangganya itulah ESB menceritakan bahwa di rumahnya, cucunya yang baru berusia 5 bulan telah meninggal. Mengetahui hal itu Adam segera menghubungi Polsek Wonocolo.

Kepolisian setempat bersama Tim Inafis Polrestabes Surabaya sudah melakukan olah TKP dan melakukan sterilisasi rumah tersebut dengan memasang garis polisi.




(abq/iwd)


Hide Ads