"Pelakunya sudah terdeteksi. Dan informasi di lapangan, diduga (pelaku) baru keluar penjara lima bulan," kata Kasat Reskrim Kasat Polrestabes Surabaya AKBP Mirzal Maulana kepada detikJatim, Kamis (23/6/2022).
Mirzal mengatakan saat ini pihaknya menerjunkan Unit Resmob dan Jatanras untuk mengejar kedua pelaku jambret tersebut.
"Masih diburu," Mirzal.
Diberitakan sebelumnya, pasutri di Surabaya tewas tertabrak bus. Peristiwa nahas itu terjadi di Jalan Romokalisari, Benowo, Surabaya. Keduanya diduga korban percobaan penjambretan.
Korban diketahui merupakan warga Kebomas, Gresik. Usai kejadian, jenazah keduanya langsung dievakuasi ke RSU dr Soetomo.
Kanit Reskrim Polsek Benowo Ipda Eddy Kristanto menuturkan kedua korban merupakan korban percobaan jambret. Saat itu, korban dipepet dua jambret. Mereka kemudian terlibat saling tarik-menarik tas.
"Jadi ada penumpang (bus) yang melihat. Iya (percobaan penjambretan) ada tarik menarik, percobaan, namun gagal. Karena korban teriak-teriak saat itu," ungkap Edy saat dikonfirmasi detikJatim, Minggu (5/6/2022).
(iwd/iwd)