.webp)
Polisi mengungkapkan ada sejumlah luka di kedua mayat yang ditemukan di parit sawah di Sidoarjo. Luka-luka ini diketahui setelah mayat dilakukan pemeriksaan di rumah sakit.
Kanit Gakkum Satlantas Polresta Sidoarjo AKP Sugeng Sulistiyono mengatakan pada jenazah pertama yakni bernama Wahyu Purnawan ditemukan luka di bagian dan kulit kepala. Luka lainnya yakni robek mulut sebelah kanan.
"Ada bagian tengkorak kepala atas genjur dan kulit kening terkelupas.Luka robek di mulut sebelah kanan dan pelipis kanan," kata Kanit Gakkum Satlantas Polresta Sidoarjo AKP Sugeng Sulistiyono, Senin (23/5/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Selain itu pada bagian tengkorak kepala atas genjur dan kulit kening terkelupas. Luka robek di mulut sebelah kanan dan pelipis kanan," kata Sugeng.
Sedangkan untuk jenazah kedua bernama Agung Mochamad Sadeli, luka yang ditemukan yakni lebam. Luka robek di mulut dan pelipis kiri juga ditemukan.
"Lebam pada tubuh bagian depan karena ditemukan meninggal posisi tertelungkup," ujar Sugeng.
"Tidak ditemukan adanya luka memar atau babras di tubuh jenazah seperti layaknya luka korban-korban laka lantas," tandas Sugeng.
Sebelumnya, dua mayat pria ditemukan di parit sawah Desa Balongdowo, Kecamatan Candi, Sidoarjo, Minggu (22/5/2022). Dua mayat itu ditemukan tertelungkup lengkap dengan pakaian yang dipakai. Diduga, dua mayat itu korban pembunuhan.
Dua mayat itu ditemukan warga Desa Balongdowo, sekitar pukul 06.00 WIB. Tidak jauh dari lokasi juga ditemukan sepeda motor Honda Supra X 125 warna hitam dengan nomor polisi W 5464 TU dalam kondisi dua roda berada di atas.
Dua mayat ini berjenis kelamin laki-laki. Satu orang adalah Wahyu Purnawan (35) warga Dusun Kalitengah Selatan, Desa Kalitengah, Tanggulangin, Sidoarjo. Sedangkan mayat lainnya yakni Agung Mochamad Sadeli (36), warga Desa Kendal Rejo, Kecamatan Bagor, Nganjuk.
(abq/fat)
