Polisi Olah TKP Rumah Terduga Pembunuh Dokter Muda di Kota Malang

Polisi Olah TKP Rumah Terduga Pembunuh Dokter Muda di Kota Malang

Muhammad Aminudin - detikJatim
Minggu, 17 Apr 2022 19:41 WIB
pembunuhan di pasuruan
Polisi melakukan olah TKP di rumah terduga pelaku pembunuhan (Foto: Muhammad Aminudin)
Kota Malang -

Tim Inafis Polda Jawa Timur menggelar olah TKP di rumah terduga pembunuh Bagus Prasetya Lazuardi. Ini merupakan kedua kalinya, polisi melakukan reka ulang di rumah di Jalan Halmahera, Kota Malang tersebut. Rumah tersebut adalah rumah ZI

Tim Inafis datang ke rumah ZI Minggu (16/4/2022) sekitar pukul 12.15 WIB bersama Jatanras Polda Jatim. Mereka tampak bekerja menelisik setiap sudut di dalam rumah.

Menurut keterangan warga, rumah yang berada di dekat bekas jalur perlintasan kereta api tersebut memang ditempati oleh ZI, seorang pria yang diduga membunuh Bagus.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Di rumah itu, ZI tinggal bersama istri dan anak perempuannya, berinisial TS yang diketahui adalah kekasih korban.

"Ini memang rumahnya (ZI), seharinya tinggal bersama istri dan anak perempuannya," ujar Agus salah satu warga.

ADVERTISEMENT

Agus yang sehari-harinya nya membuka jasa pembuatan pelat nopol di depan rumah pelaku mengatakan sebelumnya polisi sudah pernah datang ke rumah tersebut. Agus mengaku tak mengetahui maksud kedatangan polisi ke rumah ZI.

"Jadi sudah dua kali ini, polisi datang," jelasnya.

Sementara itu, salah satu tetangga dekat ZI, Gianto mengatakan korban atau Bagus sempat dua kali datang ke rumah tersebut.

"Saya pernah tahu, teman dari anak perempuan yang punya rumah. Anaknya ganteng," imbuhnya.

Setelah ke rumah terduga pelaku, tim gabungan Polda Jatim juga sempat ke rumah di daerah Jalan Kyai Tamin Gang 1 sekitar pukul 13.30 WIB. Terlihat, para anggota tersebut menanyai pemilik rumah hingga kurang lebih setengah jam.

Tak ada satupun petugas kepolisian mau memberikan keterangan. "Nanti saja rilis di Polda Jatim. Saya gak bisa memberikan statemen," kata salah satu petugas menjawab pertanyaan wartawan.




(iwd/iwd)


Hide Ads