Hilang Dicuri Sepekan, Sapi Rp 20 Juta Milik Warga Probolinggo Ditemukan

Hilang Dicuri Sepekan, Sapi Rp 20 Juta Milik Warga Probolinggo Ditemukan

M Rofiq - detikJatim
Senin, 24 Jan 2022 13:19 WIB
Sapi milik warga Probolinggo ditemukan mengalami kelelahan dan ditinggalkan pencurinya di Lumajang.
Polisi temukan sapi yang dicuri/Foto: M Rofiq
Probolinggo -

Seekor sapi milik warga Leces, Probolinggo yang hilang dicuri selama sepekan berhasil ditemukan. Sapi jenis simental itu diduga ditinggalkan oleh pencurinya karena mengalami kelelahan.

Pemilik sapi adalah Sutikno (49) warga Sumber Kedawung, Kecamatan Leces/ Kabupaten Probolinggo. Menurut Sutikno, sapinya itu ditemukan oleh polisi di daerah perbukitan di Lumajang.

Sutikno mengaku bersyukur sapinya yang hilang dicuri sejak sepekan ini telah ditemukan. Ia juga berharap agar pelaku juga secepatnya ditangkap.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Alhamdulillah sapi milik saya ditemukan kembali, terima kasih ke bapak polisi dan masyarakat, semoga pelaku secepatnya ditangkap, saya sudah 2 kali kehilangan sapi," ujar Sutikno, Senin (24/1/2022).

Kanit Reskrim Polsek Leces, Aipda Eko Apriyanto menuturkan penemuan sapi curian itu berawal dari informasi warga setempat. Setelah mendapat informasi itu, anggotanya langsung menuju lokasi.

ADVERTISEMENT

Eko mengungkapkan saat ditemukan, sapi seharga RP 20 juta itu dalam keadaan lemas dan sudah tidak bisa berdiri. Itu diduga karena pencuri memaksanya untuk terus berjalan.

Namun saat mengetahui petugas datang, lanjut EKo, para pelaku langsung kabur. Sedangkan sapi curiannya langsung ditinggalkan saja.

"Berdasarkan informasi dari warga, saya ajak pemilik sapi, dan melakukan pencarian teryata betul dari informasi salah satu warga kita temukan sapi yang hilang sepekan lalu di wilayah hukum Polsek Leces," tutur EKo.

"Kedatangan petugas diketahui oleh kompolotan pencuri ternak ini. Pelaku langsung kabur ke arah selatan, kondisi sapi kelelahan dan kaki sakit alasan pelaku meninggalkan sapi di lokasi perbukitan ini, kita buru pelakunya," imbuhnya.

Menurut Eko, saat ini pihaknya tengah berkoordinasi dengan Polres Lumajang. Itu dilakukan agar bisa menangkap komplotan pencuri ternak itu.




(abq/iwd)


Hide Ads