Batik Jadi Energi Hidup di Festival Batik In Motion 2025 Probolinggo

Batik Jadi Energi Hidup di Festival Batik In Motion 2025 Probolinggo

Mira Rachmalia - detikJatim
Jumat, 19 Sep 2025 08:30 WIB
Poster Batik In Motion 2025 Kota Probolinggo
Poster Batik In Motion 2025. Foto: Instagram @probolinggoimpressive
Probolinggo -

Di tengah pesisir utara Jawa Timur, Kota Probolinggo akan menjadi pusat perhatian dengan digelarnya Batik In Motion 2025. Perhelatan budaya ini tidak hanya menampilkan keindahan kain batik sebagai warisan leluhur, tetapi juga menghadirkan semangat baru melalui gerak, tari, dan inovasi kontemporer.

Batik yang biasanya hadir dalam bentuk kain, kini dihidupkan melalui fashion show, parade, dan festival tari, sehingga setiap motif benar-benar terasa bernyawa. Lebih dari sekadar festival, Batik In Motion 2025 merupakan perjalanan budaya yang menyatukan masa lalu, masa kini, dan masa depan.

Kota Probolinggo yang dikenal memiliki motif khas seperti Mangga Anggur dan Jarang Bodhag akan memperlihatkan 126 corak batik, termasuk replika batik kuno yang sebelumnya tersimpan di museum Belanda. Melalui acara ini, batik tidak hanya dipandang, tetapi juga dirasakan dalam setiap gerakan, warna, dan harmoni seni.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Poster Batik In Motion 2025 Kota ProbolinggoBatik Probolinggo saat tampil di Eksotika Bromo Foto: Instagram @probolinggoimpressive

Tema dan Nilai yang Diangkat

Batik In Motion 2025 bukan sekadar perayaan kain tradisional, tetapi juga panggung ekspresi yang memadukan gerak, inovasi, dan identitas budaya. Festival ini menghadirkan batik Probolinggo dalam dimensi baru, mengajak pengunjung merasakan energi, transformasi, dan makna yang tersimpan di setiap motif.

Tiga nilai utama menjadi landasan acara gerak yang menghidupkan batik, transformasi yang memadukan tradisi dan modernitas, serta identitas yang menegaskan kekayaan budaya lokal. Berikut tiga nilai utama yang dimaksud.

ADVERTISEMENT
  • Gerak: batik dipadukan dengan tari, musik, dan aktivitas kolektif yang membuatnya hadir sebagai energi hidup.
  • Transformasi: batik tidak statis; motif-motifnya berkembang melalui kreasi seni kontemporer dan digitalisasi.
  • Identitas: motif batik Probolinggo yang sarat simbol mangga, anggur, samudra, dan budaya Pandalungan ditegaskan sebagai bagian penting identitas lokal.

Ragam Acara Batik In Motion 2025

Batik In Motion 2025 menghadirkan pengalaman budaya yang penuh warna, memadukan tradisi dan inovasi modern. Pengunjung tidak hanya akan melihat, tetapi benar-benar merasakan batik melalui fashion show, parade tari, workshop kreatif, hingga pameran UMKM yang menampilkan karya lokal.

Setiap acara dirancang untuk menunjukkan bahwa batik Probolinggo bukan sekadar kain, melainkan energi hidup yang bergerak dan bercerita. Berikut rangkaian acara Batik In Motion 2025.

  • Fashion show dan parade batik, menampilkan karya desainer dan pembatik lokal dengan sentuhan tradisional dan kontemporer.
  • Festival tari dan line dance, menghadirkan ribuan penari mengenakan batik, menjadikan kain ini bagian dari koreografi kolektif yang memukau.
  • Lomba desain motif batik dan workshop kreatif, termasuk eksplorasi desain batik dengan teknologi digital.
  • Pameran UMKM dan komunitas, memperlihatkan karya batik lokal, kerajinan tangan, kuliner, hingga produk khas Kota Probolinggo.

Waktu dan Lokasi Penyelenggaraan

Acara Batik In Motion 2025 akan berlangsung pada 19-21 September 2025 di Stadion Bayuangga, Probolinggo. Selain menampilkan batik, acara ini juga menghadirkan bazar kuliner, kerajinan, dan produk unggulan daerah.

Kehadiran anggota ULD (The Universal Line Dance) dari berbagai daerahdi Batik In Motion 2025 juga akan semakin memeriahkan suasana, sekaligus mempromosikan batik ke khalayak yang lebih luas.

Jadwal Batik In Motion 2025

Acara ini akan berlangsung dengan rangkaian kegiatan meriah di berbagai titik, mulai dari Stadion Bayuangga, pusat kota, hingga kawasan ikonik Gunung Bromo. Berikut jadwal lengkap Batik In Motion 2025.

Jumat 19 September 2025 (Pukul 15.00-21.00)

  • Line Dance on The Street: Parade batik dalam gerakan tari di jalan utama kota.
  • Performance ULD (Universal Line Dance) dari berbagai provinsi di Indonesia.
  • Peragaan Budaya Probolinggo, menampilkan ragam seni lokal.
  • MOTION EXPO -Dekranasda, meliputi:
    • Pameran UMKM batik khas Probolinggo
    • Kuliner tradisional Probolinggo
    • Auto Expo & komunitas kreatif
    • Fashion show, pentas seni, dan hiburan musik

Sabtu 20 September 2025 (Pukul 06.00-21.00)

  • Line Dance on The Sand di Lautan Pasir Gunung Bromo, memadukan keindahan alam dengan busana batik.
  • Cultural Night Exotic, meliputi:
    • Fashion show dan showcase line dance
    • Live music
    • Pentas seni budaya lokal
  • MOTION EXPO - Dekranasda, dengan pameran UMKM batik, kuliner khas, auto expo, serta hiburan komunitas.

Pada puncak acara di tanggal 20 September 2025, Motion in Batik menghadirkan koreografer Embran Nawawi dengan suguhan sendratari budaya, mini teater sejarah batik, serta pertunjukan bertema kemakmuran batik.

Puncak acara Motion in Batik 2025 akan semakin meriah dengan penampilan drama kolosal yang melibatkan penari dari berbagai generasi, mulai dari anak-anak usia 5 tahun hingga dewasa berusia 58 tahun.

Manfaat Batik In Motion 2025

Batik In Motion 2025 lebih dari sekadar festival, karena acara ini membawa budaya Probolinggo hidup, membuka peluang ekonomi kreatif, dan menegaskan identitas kota melalui setiap motif dan gerakan batik. Berikut manfaat gelaran acara Batik In Motion 2025.

  • Melestarikan warisan budaya batik Probolinggo, agar motif khas tidak punah oleh waktu.
  • Mendorong ekonomi kreatif, memberi ruang lebih luas bagi pembatik, desainer, dan UMKM untuk berkembang dan menemukan pasar.
  • Membangun identitas kota, dengan menjadikan batik khas Probolinggo sebagai simbol kebanggaan masyarakat.
  • Menarik perhatian nasional dan internasional, menunjukkan bahwa batik bisa menjadi media seni sekaligus alat diplomasi budaya.

Batik In Motion 2025 bukan sekadar gelaran seni, tetapi juga gerakan untuk merajut kembali nilai tradisi dalam kehidupan modern. Setiap benang batik membawa cerita, setiap motif menyimpan filosofi.

Dan, setiap gerakan dalam festival ini menjadi penghubung antara generasi masa lalu dan masa kini. Di Probolinggo, batik bukan hanya kain, batik adalah gerak, batik adalah kehidupan.




(ihc/irb)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads