Panduan Salat Sunnah Rawatib: Niat, dan Keutamaannya

Panduan Salat Sunnah Rawatib: Niat, dan Keutamaannya

Mira Rachmalia - detikJatim
Senin, 21 Jul 2025 01:00 WIB
Muslim woman wearing prayer veil, praying in the mosque
Ilustrasi Salat. Simak Niat Salat Rawatib Foto: Getty Images/iStockphoto/CreativaImages
Surabaya -

Salat sunnah rawatib adalah salat sunnah yang dikerjakan sebelum dan sesudah salat wajib lima waktu. Amalan ini sangat dianjurkan karena memiliki banyak keutamaan, di antaranya sebagai penambah pahala, penghapus dosa, serta bentuk mengikuti sunnah Rasulullah SAW.

Rasulullah SAW rutin melaksanakan salat sunnah rawatib, baik sebelum (qabliyah) maupun setelah (ba'diyah) salat fardhu. Salah satuya berdasarkan hadis berikut;

ΩˆΩŽΨΉΩŽΩ†Ω’ اِبْنِ ΨΉΩΩ…ΩŽΨ±ΩŽ -رَآِيَ Ψ§ΩŽΩ„Ω„Ω‘ΩŽΩ‡Ω ΨΉΩŽΩ†Ω’Ω‡ΩΩ…ΩŽΨ§- Ω‚ΩŽΨ§Ω„ΩŽ : - Ψ­ΩŽΩΩΨΈΩ’Ψͺُ مِنْ Ψ§ΩŽΩ„Ω†Ω‘ΩŽΨ¨ΩΩŠΩ‘Ω - Ψ΅Ω„Ω‰ Ψ§Ω„Ω„Ω‡ ΨΉΩ„ΩŠΩ‡ ΩˆΨ³Ω„Ω…- ΨΉΩŽΨ΄Ω’Ψ±ΩŽ Ψ±ΩŽΩƒΩŽΨΉΩŽΨ§Ψͺٍ : Ψ±ΩŽΩƒΩ’ΨΉΩŽΨͺΩŽΩŠΩ’Ω†Ω Ω‚ΩŽΨ¨Ω’Ω„ΩŽ Ψ§ΩŽΩ„ΨΈΩ‘ΩΩ‡Ω’Ψ±Ω , ΩˆΩŽΨ±ΩŽΩƒΩ’ΨΉΩŽΨͺΩŽΩŠΩ’Ω†Ω Ψ¨ΩŽΨΉΩ’Ψ―ΩŽΩ‡ΩŽΨ§ , ΩˆΩŽΨ±ΩŽΩƒΩ’ΨΉΩŽΨͺΩŽΩŠΩ’Ω†Ω Ψ¨ΩŽΨΉΩ’Ψ―ΩŽ Ψ§ΩŽΩ„Ω’Ω…ΩŽΨΊΩ’Ψ±ΩΨ¨Ω فِي Ψ¨ΩŽΩŠΩ’Ψͺِهِ , ΩˆΩŽΨ±ΩŽΩƒΩ’ΨΉΩŽΨͺΩŽΩŠΩ’Ω†Ω Ψ¨ΩŽΨΉΩ’Ψ―ΩŽ Ψ§ΩŽΩ„Ω’ΨΉΩΨ΄ΩŽΨ§Ψ‘Ω فِي Ψ¨ΩŽΩŠΩ’Ψͺِهِ , ΩˆΩŽΨ±ΩŽΩƒΩ’ΨΉΩŽΨͺΩŽΩŠΩ’Ω†Ω Ω‚ΩŽΨ¨Ω’Ω„ΩŽ Ψ§ΩŽΩ„Ψ΅Ω‘ΩΨ¨Ω’Ψ­Ω - مُΨͺΩ‘ΩŽΩΩŽΩ‚ΩŒ ΨΉΩŽΩ„ΩŽΩŠΩ’Ω‡Ω

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Artinya: Ibnu Umar Radliyallaahu 'anhu berkata: Aku menghapal dari Nabi Shallallaahu 'alaihi wa Sallam 10 rakaat yaitu: dua rakaat sebelum Dhuhur, dua rakaat setelahnya, dua rakaat setelah maghrib di rumahnya, dua rakaat setelah Isya' di rumahnya, dan dua rakaat sebelum Shubuh. Muttafaq Alaihi.

Macam-Macam Salat Rawatib

Salat sunnah rawatib terbagi dalam dua kategori hukum, yaitu muakkad dan ghairu muakkad. Salat rawatib muakkad adalah salat sunnah yang sangat dianjurkan karena rutin dikerjakan oleh Rasulullah SAW dan jarang ditinggalkan, seperti dua rakaat sebelum Subuh, dua rakaat sebelum dan sesudah Zuhur, dua rakaat sesudah Maghrib, dan dua rakaat sesudah Isya. Sementara itu, salat rawatib ghairu muakkad adalah salat sunnah yang pernah dilakukan Rasulullah namun tidak secara terus-menerus, seperti dua rakaat tambahan sebelum Zuhur, dua rakaat sebelum Ashar, dua rakaat sebelum Maghrib, dan dua rakaat sebelum Isya. Meski tidak sekuat muakkad, salat ghairu muakkad tetap berpahala jika dikerjakan. Berikut Rinciannya:

ADVERTISEMENT

Salat Rawatib Muakkad

Dua Rakaat sebelum Sholat Subuh

Bacaan niat salat dua rakaat sebelum Subuh:

Ψ§ΩΨ΅ΩŽΩ„ΩΩ‘Ω‰ Ψ³ΩΩ†Ω‘ΩŽΨ©ΩŽ الءُّبْحِ Ψ±ΩŽΩƒΩ’ΨΉΩŽΨͺΩŽΩŠΩ’Ω†Ω Ω‚ΩŽΨ¨Ω’Ω„ΩΩŠΩ‘ΩŽΨ©Ω‹ مُسْΨͺΩŽΩ‚Ω’Ψ¨ΩΩ„ΩŽ Ψ§Ω„Ω’Ω‚ΩΨ¨Ω’Ω„ΩŽΨ©Ω ِللهِ ΨͺΩŽΨΉΩŽΨ§Ω„ΩŽΩ‰

Usholli sunnatash subhi rok'ataini qobliyatan mustaqbilal qiblati lillahi ta'ala

Artinya: "Aku niat mengerjakan salat sunnah sebelum Subuh dua rakaat, menghadap kiblat karena Allah ta'ala."

Dua Rakaat sebelum Salat Zuhur

Bacaan niat salat sunnah dua rakaat sebelum Zuhur:

Ψ§ΩΨ΅ΩŽΩ„ΩΩ‘ΩŠΩ’ Ψ³ΩΩ†ΩŽΩ‘Ψ©ΩŽ الظُّهْرِ Ψ±ΩŽΩƒΩ’ΨΉΩŽΨͺΩŽΩŠΩ’Ω†Ω Ω‚ΩŽΨ¨Ω’Ω„ΩΩŠΩŽΩ‘Ψ©Ω‹ مُسْΨͺΩŽΩ‚Ω’Ψ¨ΩΩ„ΩŽ Ψ§Ω’Ω„Ω‚ΩΨ¨Ω’Ω„ΩŽΨ©Ω Ψ§ΩŽΨ―ΩŽΨ§Ψ‘Ω‹ Ω„ΩΩ„ΩŽΩ‘Ω‡Ω ΨͺΩŽΨΉΩŽΨ§Ω„ΩŽΩ‰

Ushalli sunnatad dhuhri rok'ataini qabliyatan mustaqbilal qiblati ada'an lillahi ta'ala

Artinya: "Aku niat salat sunnah sebelum Zuhur dua rakaat menghadap kiblat karena Allah."

Dua Rakaat sesudah Salat Zuhur

Bacaan niat salat sunnah sesudah Zuhur:

Ψ΅ΩŽΩ„ΩΩ‘ΩŠΩ’ Ψ³ΩΩ†ΩŽΩ‘Ψ©ΩŽ الظُّهْرِ Ψ±ΩŽΩƒΩ’ΨΉΩŽΨͺΩŽΩŠΩ’Ω†Ω Ψ¨ΩŽΨΉΩ’Ψ―ΩΩŠΩŽΩ‘Ψ©Ω‹ مُسْΨͺΩŽΩ‚Ω’Ψ¨ΩΩ„ΩŽ Ψ§Ω’Ω„Ω‚ΩΨ¨Ω’Ω„ΩŽΨ©Ω Ψ§ΩŽΨ―ΩŽΨ§Ψ‘Ω‹ Ω„ΩΩ„ΩŽΩ‘Ω‡Ω ΨͺΩŽΨΉΩŽΨ§Ω„ΩŽΩ‰

Ushalli sunnatad dhuhri rok'ataini ba'diyyatan mustaqbilal qiblati ada'an lillahi ta'ala

Artinya: Aku niat salat sunnah sesudah Zuhur dua raka'at menghadap kiblat karena Allah ta'ala."

Dua Rakaat sesudah Salat Maghrib

Bacaan niat salat sunnah sesudah Maghrib:

Ψ§ΩΨ΅ΩŽΩ„ΩΩ‘ΩŠΩ’ Ψ³ΩΩ†ΩŽΩ‘Ψ©ΩŽ Ψ§Ω’Ω„Ω’Ω…ΩŽΨΊΩ’Ψ±ΩΨ¨Ω Ψ±ΩŽΩƒΩ’ΨΉΩŽΨͺΩŽΩŠΩ’Ω†Ω Ψ¨ΩŽΨΉΩ’Ψ―ΩΩŠΩŽΩ‘Ψ©Ω‹ مُسْΨͺΩŽΩ‚Ω’Ψ¨ΩΩ„ΩŽ Ψ§Ω’Ω„Ω‚ΩΨ¨Ω’Ω„ΩŽΨ©Ω Ψ§ΩŽΨ―ΩŽΨ§Ψ‘Ω‹ Ω„ΩΩ„ΩŽΩ‘Ω‡Ω ΨͺΩŽΨΉΩŽΨ§Ω„ΩŽΩ‰

Ushalli sunnatal maghribi rak'ataini ba'diyyatan mustaqbilal qiblati adaa an lillaahi ta'ala.

Artinya: "Aku niat melakukan salat sunnah sesudah Maghrib dua rakaat menghadap kiblat karena Allah ta'ala."

Dua Rakaat sesudah Salat Isya

Bacaan niat salat sunnah sesudah Isya:

Ψ§ΩΨ΅ΩŽΩ„ΩΩ‘ΩŠΩ’ Ψ³ΩΩ†ΩŽΩ‘Ψ©ΩŽ Ψ§Ω„Ω’ΨΉΩΨ΄ΩŽΨ§Ψ‘Ω Ψ±ΩŽΩƒΩ’ΨΉΩŽΨͺΩŽΩŠΩ’Ω†Ω Ψ¨ΩŽΨΉΩ’Ψ―ΩΩŠΩŽΩ‘Ψ©Ω‹ مُسْΨͺΩŽΩ‚Ω’Ψ¨ΩΩ„ΩŽ Ψ§Ω’Ω„Ω‚ΩΨ¨Ω’Ω„ΩŽΨ©Ω Ψ§ΩŽΨ―ΩŽΨ§Ψ‘Ω‹ Ω„ΩΩ„ΩŽΩ‘Ω‡Ω ΨͺΩŽΨΉΩŽΨ§Ω„ΩŽΩ‰

Ushalli sunnatal 'isyaa-i rak'ataini ba'diyyatan mustaqbilal qiblati adaa-an lillaahi ta'ala.

Artinya: "Aku niat melakukan salat sunnah sesudah Isya dua rakaat menghadap kiblat karena Allah ta'ala."

Salat rawatib ghairu muakkad

Dua Rakaat sebelum Salat Zuhur

Salat qobliyah Zuhur seluruhnya berjumlah empat rakaat dan dikerjakan dengan dua rakaat-dua rakaat. Dua rakaat yang pertama hukumnya muakkad, sedangkan dua rakaat terakhir hukumnya ghairu muakkad. Berikut bacaan niat salat sunnah dua rakaat sebelum Zuhur:

Ψ§ΩΨ΅ΩŽΩ„ΩΩ‘ΩŠΩ’ Ψ³ΩΩ†ΩŽΩ‘Ψ©ΩŽ الظُّهْرِ Ψ±ΩŽΩƒΩ’ΨΉΩŽΨͺΩŽΩŠΩ’Ω†Ω Ω‚ΩŽΨ¨Ω’Ω„ΩΩŠΩŽΩ‘Ψ©Ω‹ مُسْΨͺΩŽΩ‚Ω’Ψ¨ΩΩ„ΩŽ Ψ§Ω’Ω„Ω‚ΩΨ¨Ω’Ω„ΩŽΨ©Ω Ψ§ΩŽΨ―ΩŽΨ§Ψ‘Ω‹ Ω„ΩΩ„ΩŽΩ‘Ω‡Ω ΨͺΩŽΨΉΩŽΨ§Ω„ΩŽΩ‰

Ushalli sunnatad dhuhri rok'ataini qabliyatan mustaqbilal qiblati ada'an lillahi ta'ala

Artinya: "Aku niat sholat sunnah sebelum Zuhur dua rakaat menghadap kiblat karena Allah ta'ala."

Dua Rakaat sesudah Salat Zuhur

Bacaan niat salat sunnah sesudah Zuhur:

Ψ΅ΩŽΩ„ΩΩ‘ΩŠΩ’ Ψ³ΩΩ†ΩŽΩ‘Ψ©ΩŽ الظُّهْرِ Ψ±ΩŽΩƒΩ’ΨΉΩŽΨͺΩŽΩŠΩ’Ω†Ω Ψ¨ΩŽΨΉΩ’Ψ―ΩΩŠΩŽΩ‘Ψ©Ω‹ مُسْΨͺΩŽΩ‚Ω’Ψ¨ΩΩ„ΩŽ Ψ§Ω’Ω„Ω‚ΩΨ¨Ω’Ω„ΩŽΨ©Ω Ψ§ΩŽΨ―ΩŽΨ§Ψ‘Ω‹ Ω„ΩΩ„ΩŽΩ‘Ω‡Ω ΨͺΩŽΨΉΩŽΨ§Ω„ΩŽΩ‰

Ushalli sunnatad dhuhri rok'ataini ba'diyyatan mustaqbilal qiblati ada'an lillahi ta'ala

Artinya: Aku niat salat sunnah sesudah Zuhur dua rakaat menghadap kiblat karena Allah ta'ala."

Dua Rakaat sebelum Salat Ashar

Bacaan niat salat sunnah dua rakaat sebelum Ashar:

Ψ§ΩΨ΅ΩŽΩ„ΩΩ‘ΩŠΩ’ Ψ³ΩΩ†ΩŽΩ‘Ψ©ΩŽ Ψ§Ω„Ω’ΨΉΩŽΨ΅Ω’Ψ±Ω Ψ±ΩŽΩƒΩ’ΨΉΩŽΨͺΩŽΩŠΩ’Ω†Ω Ω‚ΩŽΨ¨Ω’Ω„ΩΩŠΩŽΩ‘Ψ©Ω‹ مُسْΨͺΩŽΩ‚Ω’Ψ¨ΩΩ„ΩŽ Ψ§Ω’Ω„Ω‚ΩΨ¨Ω’Ω„ΩŽΨ©Ω Ψ§ΩŽΨ―ΩŽΨ§Ψ‘Ω‹ Ω„ΩΩ„ΩŽΩ‘Ω‡Ω ΨͺΩŽΨΉΩŽΨ§Ω„ΩŽΩ‰

Ushalli sunnatad ashri rok'ataini qabliyatan mustaqbilal qiblati ada'an lillahi ta'ala.

Artinya: "Aku niat salat sunnah sebelum Ashar dua rakaat menghadap kiblat karena Allah ta'ala."

Dua Rakaat sebelum Salat Maghrib

Bacaan niat salat sunnah dua rakaat sebelum Maghrib:

Ψ§ΩΨ΅ΩŽΩ„ΩΩ‘ΩŠΩ’ Ψ³ΩΩ†ΩŽΩ‘Ψ©ΩŽ Ψ§Ω’Ω„Ω’Ω…ΩŽΨΊΩ’Ψ±ΩΨ¨Ω Ψ±ΩŽΩƒΩ’ΨΉΩŽΨͺΩŽΩŠΩ’Ω†Ω Ω‚ΩŽΨ¨Ω’Ω„ΩΩŠΩŽΩ‘Ψ©Ω‹ مُسْΨͺΩŽΩ‚Ω’Ψ¨ΩΩ„ΩŽ Ψ§Ω’Ω„Ω‚ΩΨ¨Ω’Ω„ΩŽΨ©Ω Ψ§ΩŽΨ―ΩŽΨ§Ψ‘Ω‹ Ω„ΩΩ„ΩŽΩ‘Ω‡Ω ΨͺΩŽΨΉΩŽΨ§Ω„ΩŽΩ‰

Usholli sunnatal maghribi rok'ataini qobliyyatan mustaqbilal qiblati lillahi ta'ala.

Artinya: "Aku niat mengerjakan sholat sunnah sebelum Maghrib dua rakaat, menghadap kiblat karena Allah ta'ala."

Dua Rakaat sebelum Salat Isya

Bacaan niat salat sunnah dua rakaat sebelum Isya:

Ψ§ΩΨ΅ΩŽΩ„ΩΩ‘ΩŠΩ’ Ψ³ΩΩ†ΩŽΩ‘Ψ©ΩŽ Ψ§Ω„Ω’ΨΉΩΨ΄ΩŽΨ§Ψ‘Ω Ψ±ΩŽΩƒΩ’ΨΉΩŽΨͺΩŽΩŠΩ’Ω†Ω Ω‚ΩŽΨ¨Ω’Ω„ΩΩŠΩŽΩ‘Ψ©Ω‹ مُسْΨͺΩŽΩ‚Ω’Ψ¨ΩΩ„ΩŽ Ψ§Ω’Ω„Ω‚ΩΨ¨Ω’Ω„ΩŽΨ©Ω Ψ§ΩŽΨ―ΩŽΨ§Ψ‘Ω‹ Ω„ΩΩ„ΩŽΩ‘Ω‡Ω ΨͺΩŽΨΉΩŽΨ§Ω„ΩŽΩ‰

Ushalli sunnatal 'isyaa-i rak'ataini qabliyyatan mustaqbilal qiblati adaa-an lillaahi ta'aala.

Artinya: "Aku niat melakukan sholat sunnah sebelum Isya dua rakaat menghadap kiblat karena Allah ta'ala."

Keutamaan Salat Rawatib

Salat sunnah rawatib memiliki keutamaan besar bagi umat Islam yang mengerjakannya secara rutin. Selain menjadi pelengkap salat fardhu, rawatib menunjukkan kesungguhan seorang hamba dalam menjaga hubungan spiritual dengan Allah SWT. Ibadah ini juga menjadi sarana introspeksi diri dan bentuk ketaatan yang menghadirkan ketenangan jiwa serta limpahan keberkahan dalam kehidupan sehari-hari.

Beberapa keutamaan dari salat rawatib di antaranya adalah dijauhkan dari api neraka, diangkat derajatnya oleh Allah SWT, serta memperoleh nilai ibadah yang lebih baik dari dunia dan seisinya. Salat ini juga termasuk amalan yang tidak pernah ditinggalkan oleh Rasulullah SAW sepanjang hidupnya. Bahkan, bagi mereka yang rutin mengerjakannya, Allah menjanjikan akan dibangunkan rumah di surga sebagai bentuk kemuliaan dan ganjaran atas ketaatannya.

Demikian detikers penjelasan tentang Salat Sunnah Rawatib, salat yang dikerjakan sebelum dan sesudah salat wajib.




(auh/ihc)


Hide Ads