Mengenal BE atau Buddhist Era dalam Perayaan Waisak

Mengenal BE atau Buddhist Era dalam Perayaan Waisak

Katherine Yovita - detikJatim
Kamis, 08 Mei 2025 17:30 WIB
Wesak Day marks three major events in Buddha’s life, namely his birth, his enlightenment and his achievement of Nirvana. The Wesak Day parade usually makes its way with beautiful Buddha’s chariot decorated with flowers and many parade floats through the central of the cities. There are thousand of devotees participated in the procession and some walk along with the chariots, chant mantras, and other attendees watch the procession from the roadside, receiving blessings from the passing floats.
ILUSTRASI PERAYAAN WAISAK. Foto: Getty Images/iStockphoto/goc
Surabaya -

Umat Buddha memiliki sistem penanggalan yang sedikit berbeda dengan kalender Masehi, yang umumnya digunakan di seluruh dunia. Sistem penanggalan tersebut juga dikenal sebagai Buddhist Era (BE). Apa yang dimaksud dengan BE atau Buddhist Era?

Tahun ini, menandai peringatan Hari Raya Waisak yang ke 2569 BE (Buddhist Era). Angka tersebut merujuk pada jumlah tahun sejak wafatnya Sang Buddha Gautama, yang menjadi titik awal perhitungan dalam kalender Buddhis. Agar lebih paham mengenai sistem penanggalan kalender Buddhis, simak penjelasannya berikut ini.

Apa Itu BE atau Buddhist Era?

BE atau Buddhist Era merupakan sistem penanggalan yang digunakan umat Buddha. Dilansir dari laman resmi Kemenag, Kalender Buddha menggunakan sistem kalender lunisolar, dengan mencatat pergerakan bulan dan matahari.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kalender Buddha dimulai sejak wafatnya Sang Buddha Gautama pada usia yang ke 80 tahun, tepatnya pada tahun 544 SM. Oleh karena itu, perayaan Waisak tahun ini menandai tahun 2561 BE atau Buddhist Era.

Namun, sama seperti dalam kalender Masehi, dalam penanggalan BE atau Buddhist Era terdapat 12 bulan dengan durasi 29 sampai 30 hari dalam satu bulan. Dengan nama-nama bulan Caitra, Vaisakha, Jyaistha, Asdha, Sravana, Bhadrapada, Asvina, Karttika, Margasirsa, Pausa, Magha, dan Phalguna (berurutan dari bulan ke satu hingga 12).

Dikutip dari laman resmi Young Buddhist Association, seluruh hari raya umat Buddha selalu jatuh ketika purnama sidhi berdasarkan perhitungan astronomi yang bersifat universal, ilmiah, dan modern.

ADVERTISEMENT

Peringatan Waisak 2569 BE/2025 M

Ribuan umat Buddha dari berbagai penjuru tanah air akan memadati kawasan Candi Borobudur untuk mengikuti rangkaian peringatan Waisak 2569 BE/2025 M. Berikut rangkaian acara dan jadwal tanggal merah Waisak 2025.

Rangkaian Acara Waisak di Borobudur

Dilansir dari laman Kemenag, puncak perayaan Waisak akan dilangsungkan pada malam hari, Senin 12 Mei 2025 pukul 23.55.29 WIB, bertepatan dengan Detik-detik Waisak. Perayaan ini akan ditandai dengan prosesi pradaksina dan pelepasan lampion di Candi Borobudur.

Hari raya Waisak menjadi momen paling dinantikan umat Buddha dan wisatawan dari berbagai penjuru tanah air maupun mancanegara. Namun, sebelum puncak acara, serangkaian kegiatan sudah digelar sejak awal Mei. Berikut jadwal lengkap rangkaian kegiatan hari raya Waisak 2025.

  1. Minggu 4 Mei 2025
    • Karya Bakti Taman Makam Pahlawan di seluruh Indonesia, sebagai wujud penghormatan terhadap para pahlawan bangsa.
  2. Sabtu-Minggu, 10-11 Mei 2025
    • Bakti Sosial Pengobatan Gratis bagi 8.000 warga sekitar di Zona 2 CandiBorobudur.
    • Sabtu 10 Mei 2025
      • Pengambilan Api Dharma dari Mrapen, Grobogan - simbol penerangan batin.
      • Ritual Pensakralan Api Dharma di Candi Mendut.
    • Minggu 11 Mei 2025
      • Pengambilan Air Berkah dari Umbul Jumprit, Temanggung - melambangkan kesucian dan pembersihan diri.
      • Pensakralan Air Berkah di Candi Mendut.
    • Senin 12 Mei 2025
      • Kirab Waisak membawa api dan air suci dari Candi Mendut ke Candi Borobudur.
      • Detik-detik Waisak pukul 23.55.29 WIB di pelataran Candi Borobudur.
      • Pradaksina (berjalan mengelilingi Candi Borobudur searah jarum jam).
      • Pelepasan Lampion Waisak, simbol harapan dan doa-doa yang dilepaskan ke langit malam.

    Libur Waisak 2025

    Sesuai dengan SKB 3 Menteri, peringatan hari raya Waisak yang jatuh pada Senin 12 Mei 2025 ditetapkan sebagai hari libur nasional. Sementara itu, pada keesokan harinya, Selasa 13 Mei 2025 ditetapkan sebagai libur cuti bersama.

    Selain menjadi momen istimewa bagi para umat Buddha untuk menghayati hari raya Tri Suci Waisak, perayaan yang jatuh berdekatan dengan libur akhir pekan, memberikan kesempatan bagi masyarakat Indonesia untuk menikmati long weekend. Berikut jadwal long weekend Waisak.

    • Sabtu 10 Mei 2025: Libur Akhir Pekan
    • Minggu 11 Mei 2025: Libur Akhir Pekan
    • Senin 12 Mei 2025: Libur Nasional Hari Raya Waisak
    • Selasa 13 Mei 2025: Cuti Bersama Hari Raya Waisak



    (hil/irb)


    Hide Ads