Hobi memang tidak memandang usia. Di Probolinggo, tepatnya di Desa Banjarsari, Sumberasih, anak, remaja hingga orang dewasa, sedang demam balap perahu fiber mini atau biasa disebut balap mini boat racing.
Balap perahu fiber mini ini dilombakan setiap hari Minggu saja, dengan peserta mencapai puluhan orang dengan berbagai profesi.
Untuk lintasan atau sirkuit terbuat dari adonan cor semen, yang dibentuk menyerupai aliran air berbentuk oval sepanjang 30 meter dan lebar 40 centimeter.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sama seperti men-setting tamiya, setiap peserta harus mempersiapkan boks yang berisi aneka peralatan, mulai dari obeng, cas baterai hingga sparepart yang dibutuhkan untuk perahu mini boat racing.
![]() |
Perahu berbahan dasar fiber ini, dilengkapi dinamo, baterai dan baling-baling. Agar laju stabil di sekitar baling-baling diberi kawat yang gunanya untuk pemecah ombak.
Saat adu kecepatan dan adu keahlian para pemiliknya, perlu melakukan modifikasi dinamo dan utak atik baling-baling agar perahunya melaju gesit di arena yang sudah disediakan.
Sekali bertanding, 4 sampai 5 perahu dilepas dengan 3 kali mengelilingi lintasan. Siapa yang terdepan, secara otomatis dialah pemenangnya.
Setiap pembuatan perahu fiber ini, biaya yang dikeluarkan mulai dari Rp 750.000 hingga Rp 4 juta.
Jangan salah detikers, meski terlihat permainan sederhana, untuk dinamo dan baling-baling harganya mencapai ratusan ribu rupiah.
![]() |
Saifullah, peserta lomba mini boat racing mengatakan, adanya balap mini boat racing ini, berawal dari sejumlah pemuda melihat warga sekitar mayoritas nelayan dalam mencari ikan menggunakan perahu fiber. Dari sanalah mereka membuat perahu fiber mini.
"Tadi perahu terlempar karena airnya kebanyakan di sirkuit, baterai terlalu penuh, membuat laju perahu terlalu kencang, 1 perahu punya saya habis Rp 750.000 - hingga Rp 1 juta, saya merakit sendiri, ini namanya boat mini racing, setiap Minggu gelar adu kecepatan, dan perahu saya beli, suka adu mini boat racing sejak kecil, bisa saat bertanding ada 25 peserta setiap adu balap, sering menang dan kemenangan dari setingan" ujar Saifullah, Minggu (27/04/2025) kemarin.
Faniaji, mekanik perahu mini boat racing mengatakan butuh keuletan dan perlu dinamo yang bagus agar perahu mini boat racing melaju cepat dan bisa menjadi juara. Biayanya bervariasi ada yang habis Rp 1 juta hingga Rp 4 juta, tergantung kualitas mesin.
"Seting dinamo dan perahunya, total mini boat milik saya habis Rp 3 jutaan, dengan rincian perahunya Rp 750.000, ada yang habis Rp 4 juta, dinamo yang standar harganya Rp 350.000 sudah 1 set, pakai dinamo mesin mobil tamiya, untuk tahan waktu tergantung pemakaian dan sering ikutnya perlombaan" tegas Faniaji.
Mereka berharap, ajang balap perahu mini boat racing bisa terus berkembang dan banyak peminatnya, sekaligus bisa menjadi agenda tahunan dan ajang piala Bupati Probolinggo.
(abq/iwd)