Dalam sejarah musik rock Tanah Air, Log Zhelebour tercatat sebagai promotor, produser dan penyelenggara festival musik rock. Bagaimana Log di mata rocker?
Bidang-bidang yang Log geluti tersebut turut melahirkan band-band rock di Tanah Air. Termasuk beberapa lady rocker.
Album Semut Hitam God Bless menjadi pengalaman pertama Log sebagai produser eksekutif musik rock. Untuk promo album tersebut, ia mengajak God Bless tur di 35 kota waktu itu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Log menggabungkan bakatnya sebagai promotor dan produser. Sehingga berdiri Logiss Records pada 1989.
Selain God Bless, ada Boomerang dan Jamrud yang merasakan langsung tangan dingin Log sebagai produser. Bahkan pada tahun 2000an, Jamrud menjelma menjadi band rock nomor wahid di Tanah Air. Album Ningrat terjual 2.000.000 kaset dan CD. Sehingga meraih penghargaan untuk 5 kategori AMI Award 2001. Log kemudian membawa Jamrud tur tunggal di 120 kota.
Penyanyi dan band rock lainnya yang pernah ditangani Log antara lain Mel Shandy, Elpamas, Kaisar, Power Metal, Gank Pegangsaan, Kobe, Log Guns hingga Line of God.
Lantas bagaimana Log di mata rocker? Berikut ini keterangan personel Kobe yakni Shance dan personel Elpamas yakni Totok Tewel.
"Pandangan saya ke Om Log Zhelebour. Beliau orang yang menurut saya berjasa ke band-band rock terutama di Indonesia dan sebagian besar band-band rock tersebut punya nama besar dan bisa dibilang legend di Indonesia. Dan Om Log sangat disegani juga di kalangan para produser-produser musik di Indonesia," kata Shance kepada detikJatim, Senin (25/12/2023).
Shance juga mengakui jika Log tidak hanya piawai sebagai produser. Tapi juga sebagai penyelenggara festival musik rock, yang melahirkan band-band rock besar di Tanah Air.
"Pada masanya juga Om Log satu-satunya promotor yang sukses bikin acara festival rock se-Indonesia sampai 11 kali bikin festival," imbuhnya.
Menurut Shance, sebagai produser Log cukup bisa membaca pasar. Sehingga banyak lagu Kobe yang hit dan diterima masyarakat secara luas.
"Bekerja sama dengan Om Log puas karena beliau selain sebagai produser, sangat support dengan solidnya band-band yang dinaungi beliau. Dan selalu banyak kasih masukan dan motivasi. Selalu bisa membaca pasar rock yang kadang moment itu susah diprediksi," tutur Shance.
"Lagu yang paling sukses sampai saat ini Positif Thinking, Pesta Rakyat, Cinta Gak Punya Mata, Cinta Ditolak. Itu beberapa lagu Kobe yang paling sukses. Sebenarnya kalo sering didengerin semua lagu-lagunya Kobe bisa easy listening kok. Karena bahasa-bahasa lugas dan liriknya pengalaman banyak orang juga. Dan Om Log juga konsisten kok sampai sekarang royalti buat Kobe masih ada report-nya," tambahnya.
![]() |
Sementara menurut Totok Tewel, Log merupakan produser yang tidak asal poles. Log akan memilih musik rock yang berpotensi bisa menembus pasar.
"Saya akui seorang Log Zhelebour sangat suka musik rock. Tapi Log selalu memilih musik rock yang bisa menembus pasar untuk industri," kata Totok.
Sama seperti Kobe, Elpamas juga memiliki karya besar atas kerja samanya dengan Log. Lagu tersebut masuk album kedua Elpamas.
"Judul Pak Tua dari album ke 2 (Tatto)," ungkap Totok.
Namun dalam beberapa tahun terakhir, belum ada lagi kerja sama antara Elpamas dan Log. Baik dalam pembuatan karya maupun terkait konser.
![]() |
Artikel ini ditulis oleh Nadza Qur'rotun A, peserta Magang Bersertifikat Kampus Merdeka di detikcom.
(sun/iwd)