.webp)
Log Zhelebour merupakan produser andal dan raja festival musik rock pada era 1980an sampai awal tahun 2000an. Ada yang penasaran dengan asal-usul nama Log yang unik?
Log lahir di Surabaya pada 16 Maret 1959 dengan nama Ong Oen Log. Itu artinya, kata log berasal dari nama lahirnya.
Lalu bagaimana dengan asal-usul kata zhelebour? Berikut ini ceritanya, seperti yang disampaikan Log kepada detikJatim, Kamis (21/12/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Jadi sebelum menjadi si paling rock, Log merupakan seorang DJ. Ia bahkan mempunyai diskotek rumahan yang melayani orang pesta. Diskotek berdiri selama dua tahun dari 1978.
Tahun 1980, Log fokus ke musik rock yang sudah tertanam dalam dirinya sejak masih duduk di bangku SMP. Ia membubarkan diskotek tersebut.
Dalam dunia musik rock, Log aktif sebagai seorang promotor, produser dan penggelar festival. Kemudian muncul nama Log Zhelebour sebagai nama panggilan dari teman-temannya.
 Log Zhelebour/ Foto: Istimewa (dok. Instagram @logzhelebour_ori) |
Jika kata zhelebour yang dimaksud merujuk pada kata slebor dalam bahasa Indonesia, maka artinya bisa acak-acakan, kacau, atau amburadul. Itu seperti keterangan dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI).
Namun menurut Log, kata zhelebour yang dimaksud memiliki arti ndablek (Jawa Suroboyoan) atau bandel. Log dipanggil zhelebour karena dinilai bandel waktu itu.
"Asalnya dari nama panggilan saya sendiri. Panggilan dari teman-teman saya, akhirnya jadi brand atau merek. Karena pada zaman itu belum ada orang Indonesia yang berani memakai brand dengan nama pribadi," kata Log.
Baca juga: Koes Plus, Grup Musik Legendaris Asal Tuban |
Tanpa disangka, nama Log Zhelebour kian dikenal. Log kemudian mengubah namanya di kartu identitas dari Ong Oeng Log menjadi Log Zhelebour.
Nama tersebut juga menjadi nama perusahaan yang ia dirikan yakni Log Zhelebour Production. Kemudian muncul studio rekaman miliknya bernama Logis Records pada 1989.
"Arti zhelebour berarti ndablek yang populer di Jakarta sebagai istilah. Teman saya orang Jakarta memanggil saya dengan sebutan itu karena saya dianggap ndablek. Nama asli saya akhirnya saya ubah menjadi Log Zhelebour hingga KTP pada tahun 1980an," tutup Log.
Artikel ini ditulis oleh Nadza Qur'rotun A, peserta Magang Bersertifikat Kampus Merdeka di detikcom.
(sun/iwd)
