.webp)
Bupati Sumenep Achmad Fauzi Wongsojudo mendapatkan penghargaan detikJatim Awards 2023 sebagai Anugerah Figur Akselerator Pembangunan kategori Tokoh Pengembang Warisan Budaya. Penghargaan ini diberikan karena upayanya mengenalkan Sumenep sebagai Kota Keris.
Ajang detikJatim Awards digelar di The Singhasari Resort Batu, Senin (27/11/2023). Usai penghargaan, Cak Fauzi, sapaan akrabnya mengatakan penghargaan ini bukti kinerja warga Sumenep yang terus konsisten mewarisi budaya.
"Transformasi terkait regenerasi dan para empu merupakan kekuatan untuk terus membuat keris Sumenep jadi magnet bagi Kabupaten Sumenep," kata Cak Fauzi usai menerima penghargaan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Ikhtiar Cak Fauzi Bikin Kota Keris Mendunia |
"Pemerintah Kabupaten Sumenep akan terus konsen, bagaimana keris yang sudah diakui UNESCO dan Sumenep sebagai pemilik keris terbanyak di dunia bisa regenerasi dengan terus mendorong para perajin bisa melanjutkan ke generasi selanjutnya agar warisan tidak pernah putus," sambungnya.
Baca juga: Ikhtiar Cak Fauzi Bikin Kota Keris Mendunia |
Sebagaimana diketahui salah satu upaya yang dilakukan oleh Cak Fauzi untuk mengenalkan Kabupaten Sumenep sebagai Kota Keris kepada dunia diantaranya dengan membangun Tugu Keris yang berlokasi di perbatasan antara Kabupaten Sumenep dan Pamekasan.
Sumenep sendiri bisa disebut sebagai Kota Keris lantaran terdapat satu desa yang menjadi sentra perajin keris, yakni Desa Aeng Tong-tong. Bahkan desa ini telah dinobatkan oleh UNESCO sebagai satu-satunya desa wisata dengan empu keris terbanyak di dunia di mana hingga kini tercatat kurang lebih ada 446 orang yang masih aktif bersinggungan dengan produksi keris, mulai dari anak-anak hingga orang tua.
Desa ini juga telah memperoleh banyak penghargaan dan apresiasi. Diantaranya Juara 1 Anugerah Desa Wisata Indonesia 2022 oleh Kemenparekraf RI Kategori Daya Tarik Pengunjung dan mendapatkan Rekor MURI sebagai Desa Dengan Empu Keris Terbanyak di dunia.
Di tangan Cak Fauzi, Desa Aeng Tong-tong semakin berkilau hingga produksi keris asal desa wisata ini menjadi suvenir di ajang internasional yakni pada perhelatan KTT G20 hingga mendapatkan apresiasi dari Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa.
Tak hanya Khofifah, Menparekraf Sandiaga Salahuddin Uno juga kagum dengan desa ini. Menurutnya potensi wisata keris di Desa Aeng Tong-tong sangat luar biasa. Apalagi, sebagian besar warga di desa itu merupakan perajin keris dengan kualitas yang sangat baik.
(hil/dte)
