Atraksi Kuda Menari di Festival Jaran Serek Hibur Warga Sumenep

Atraksi Kuda Menari di Festival Jaran Serek Hibur Warga Sumenep

Ahmad Rahman - detikJatim
Sabtu, 27 Mei 2023 13:39 WIB
Bupati Achmad Fauzi di Festival Jaran Serek Sumenep 2023
Foto: Bupati Achmad Fauzi di Festival Jaran Serek Sumenep 2023 (Ahmad Rahman/detikJatim)
Sumenep -

Ratusan kuda 'menggoyang' Sumenep dalam Festival kuda menari (Jaran Serek) 2023 yang diselenggarakan Pemkab setempat. Festival ini bekerjasama dengan paguyuban setempat dalam rangka rangkaian Kalender Event Sumenep.

Beragam pertunjukan seni tradisional ditampilkan dalam event ini mengawali festival jeran serek yang digelar Pemkab Sumenep. Mulai dari Tari Gambu, Tari Topeng, dan atraksi kuda.

Dengan diiringi musik Saronen, ratusan kuda yang telah dihias cantik semenarik mungkin itu tampak melenggak-lenggok sepanjang rute dari Lapangan Giling Pengarangan menuju Labeng misem Keraton Sumenep.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Bupati Sumenep Achmad Fauzi bersama jajaran Forkopimda setempat tampak menaiki kuda di barisan paling depan. Sepanjang jalan kuda-kuda menari melenggak lenggok di saksikan ribuan warga yang tumpah ruah di sepanjang rute untuk menyaksikan festival ini.

Festival Jaran Serek 2023 ini sebagai upaya mempertahankan dan memelihara salah satu kesenian tradisional agar tak sampai dilupakan. Terutama oleh generasi muda.

ADVERTISEMENT

"Terima kasih kepada paguyuban yang telah memiliki keinginan untuk melestarikan tradisi Jaran Serek. Ini bukan hal biasa. Butuh kecintaan dan kebersamaan untuk melestarikannya," kata Fauzi, Sabtu (27/05/2023).

Festival Jaran Serek 2023 ini sekaligus diharapkan menjadi salah satu sarana untuk mempercepat pemulihan ekonomi masyarakat. "Makanya, start festival ini sengaja kami tempatkan di salah satu pusat PKL (pedagang kaki lima) di lapangan Giling," papar dia.

Total ada sekitar 200 kuda yang mengikuti festival kali ini. Mereka berasal dari berbagai kecamatan di wilayah kabupaten paling timur Pulau Madura.

Bupati Fauzi memberikan apresiasi kepada para pemilik kuda yang sampai sekarang masih memiliki kepedulian melestarikan Jaran Serek dengan cara terus melatih kudanya agar bisa menari mengiringi musik.

"Insyaallah Festival Jaran Serek ini akan terus dimasukkan dalam Calendar of Event Sumenep di tahun-tahun ke depan," tambah orang nomor satu di lingkungan Pemkab Sumenep ini.

Selebihnya, Fauzi juga mengajak masyarakat agar terus menjaga setiap kesenian tradisional Sumenep, termasuk Jaran Serek, agar bisa terus diwariskan kepada generasi bangsa.




(abq/iwd)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads