Kabar Edukasi

Rekonstruksi Wajah Firaun yang Berkuasa di Era Nabi Musa, Begini Rupanya

Nograhany Widhi Koesmawardhani - detikJatim
Selasa, 17 Jan 2023 17:04 WIB
Rekonstruksi wajah Ramses II, Firaun yang diduga hidup di era Nabi Musa/(Foto: Liverpool John Moores University Face Lab)
Surabaya -

Ilmuwan berhasil merekonstruksi wajah Firaun Ramses II atau Ramses yang Agung. Para ilmuwan menyebutkan bahwa Ramses II adalah Firaun yang berkuasa di era Nabi Musa.

Pertanyaannya, apakah Ramses II merupakan ayah angkat Nabi Musa atau justru Firaun yang mengejar Nabi Musa bersama Bani Israil hingga akhirnya yang bersangkutan tenggelam di Laut Merah?

Rekonstruksi wajah Ramses II ini dilakukan berdasarkan sisa-sisa muminya. Ilmuwan menyepakati bahwa Firaun ini meninggal pada usia 90-an, namun rekonstruksi wajahnya dilakukan beberapa tahun lebih muda atau saat masa jayanya, yakni di usia 45 tahun.

Wajah mumi firaun Ramses II Foto: (Wikimedia Commons)

"Kami melakukan proses regresi usia 3 dimensi untuk menghilangkan beberapa tanda penuaan untuk menggambarkan dia di usia paruh baya, di puncak kekuasaannya," kata Caroline Wilkinson direktur Lab Wajah John Moores University Liverpool, Inggris dilansir dari detikEdu mengutip Live Science, Senin (16/1/2023).

Seperti dalam video rekonstruksi yang bisa dilihat di atas, wajah Ramses II bisa dibilang 'tampan'. Predikat 'tampan' itu disematkan pemimpin proyek rekonstruksi wajah sekaligus profesor radiologi Universitas Kairo Mesir, Sahar Saleem.

"Raja Ramses II adalah pejuang hebat yang memerintah Mesir selama 66 tahun," kata Saleem kepada majalah radiologi AuntMinnieEurope.com dikutip Live Science. "Menghidupkan wajah Ramses di masa tuanya dan sebagai pemuda mengingatkan dunia akan status legendarisnya," ujarnya.

Mumi Ramses II sekarang berada di Museum Nasional Peradaban Mesir di Kairo. Mumi itu ditemukan pada 1881 di dekat Luxor di Mesir selatan. Beberapa waktu setelahnya kain pembungkus mumi itu dibuka sebagian untuk diteliti beberapa fiturnya.

Mengenai rekonstruksi wajah terbaru, Saleem membuat model virtual tiga dimensi dari kepala dan tengkorak firaun dari data CT scan baru-secara efektif, ribuan hasil pemindaian sinar-X dirangkai menjadi gambar 3D-yang kemudian dipakai Wilkinson untuk merekonstruksi wajahnya dengan perangkat lunak komputer yang digunakan dalam investigasi kriminal.

Proses rekonstruksi wajah firaun Ramses II Foto: (Liverpool John Moores University Face Lab )

Selanjutnya, Wilkinson menggunakan teknik computer-generated imagery (CGI) untuk menambahkan tekstur kulit, mata, dan rambut, berdasarkan ciri-ciri umum orang Mesir kuno saat itu seperti yang dilaporkan Saleem.

Wilkinson berhasil merekonstruksi wajah Ramses II ketika dia meninggal, kemudian menggunakan menggunakan software regresi usia untuk menunjukkan kemungkinan wajahnya beberapa dekade sebelumnya.

"Regresi usia sangat menantang karena ini dalam 3D," imbuh Wilkinson.

Wilkinson menjelaskan untuk memproyeksikan wajah seseorang dari tengkoraknya itu memakai 2 pendekatan:

1. Facial approximation atau perkiraan wajah seperti data rata-rata, template dan profil biologi untuk menghasilkan 'wajah rata-rata' yang mungkin dihasilkan dari tengkorak yang berbeda.

2. Facial reconstruction atau rekonstruksi wajah yang lebih detail untuk menentukan wajah seseorang itu berdasar standar anatomi, analisis dan pengukuran morfologi. Istilah yang terkait adalah facial depiction atau penggambaran wajah yang menambahkan warna dan tekstur.

"Dalam kasus ini, tim kami lebih menggunakan pendekatan detail. Wajah Ramses II diproduksi menggunakan rekonstruksi wajah 3D kemudian diproses penggambaran wajah," tutur Wilkinson.

Proses rekonstruksi wajah firaun Ramses II Foto: (Liverpool John Moores University Face Lab)

Perdebatan tentang Firaun yang Mengejar Nabi Musa. Baca di halaman selanjutnya.




(dpe/sun)

Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork