Banjir Pesanan Hampers Natal, Warga Blitar Raup Puluhan Juta

Banjir Pesanan Hampers Natal, Warga Blitar Raup Puluhan Juta

Fima Purwanti - detikJatim
Senin, 22 Des 2025 15:45 WIB
Banjir Pesanan Hampers Natal, Warga Blitar Raup Puluhan Juta
Produsen hampers Natal di Blitar (Foto: Fima Purwanti/detikJatim)
Blitar -

Hampers alias parcel snack ramai dipesan saat momen perayaan Natal. Hampers banyak dipesan untuk diberikan kepada keluarga, kerabat hingga karyawan yang merayakan Natal.

Salah satu produsen hampers di Blitar, Merry Chandra Pristiawan (33) mengaku sempat kewalahan dengan pesanan hampers. Sebab, banyak pelanggan yang memesan hampers untuk momen Natal.

"Sudah dari awal bulan ada pesanan masuk, Alhamdulillah sebagian sudah banyak yang dikirim juga. Seperti kemarin kirim sekitar 45 hampers snack," katanya saat ditemui detikJatim, Senin (22/12/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pria yang akrab disapa Merry itu menyebut pesanan hampers Natal berasal dari pelanggan dalam dan luar Kota Blitar. Ada beberapa pemesan hampers dari Surabaya dan sekitarnya.

Isian hampers, kata Merry, bervariasi menyesuaikan permintaan pelanggan. Namun, hampers snack lebih banyak dipesan karena lebih praktis.

ADVERTISEMENT

"Kebanyakan isinya snack, minuman, sirup dan sebagainya. Tapi ada beberapa yang minta ditambah dengan produk keramik, seperti mangkuk dan piring kecil," jelasnya.

Sementara hampers itu dijual mulai dari harga Rp 100 ribu hingga Rp 500 ribu. Sedangkan untuk omzet yang didapat dari hampers Natal mencapai sekitar Rp 25 juta sampai dengan Rp 40 juta.

"Kalau omzet sebenernya tergantung momen ya, kalau momen Natal seperti ini bisa meningkat 70 persen dari hari biasa. Bisa sampai Rp 40 juta per bulan, kalau pas momen ramai," terangnya.

Selain hampers, Merry menyebut buket bunga juga banyak dipesan saat Natal dan tahun baru. Termasuk buket bunga asli maupun bunga artifisial.

"Kalau buket juga banyak yang pesan, pas Natal juga ada. Jadi kadang ada yang pesan hampers sekalian dengan buket bunganya," tandasnya.




(auh/hil)


Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads