Menengok Peternakan Kambing di Mojokerto yang Berikan Garansi Kematian

Menengok Peternakan Kambing di Mojokerto yang Berikan Garansi Kematian

Enggran Eko Budianto - detikJatim
Sabtu, 10 Mei 2025 09:00 WIB
Peternakan kambing bergaransi di Mojokerto.
Peternakan kambing bergaransi di Mojokerto. (Foto: Enggran Eko Budianto/detikJatim)
Mojokerto -

Peternakan kambing dan domba Dua Putra Farm di Dusun Grogol Gede, Desa Gebangmalang, Mojoanyar, Mojokerto ramai pembeli jelang Hari Raya Idul Adha. Selain bisa memilih kambing di kandang yang bersih, para pembeli juga mendapat layanan gratis ongkir, perawatan, serta garansi kematian.

Peternakan milik Decka Vertian Ginanjar (36) ini menghasilkan 25-30 ekor anakan kambing dan domba setiap bulan. Luasnya mencapai 1.000 meter persegi.

Dari luasan ini, 240 meter persegi untuk kandang model panggung yang selalu terjaga kebersihannya. Dengan kapasitas tersebut, kandang ini mampu menampung sebanyak 300 ekor kambing dan domba.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dua Putra Farm membudidayakan 4 jenis kambing dan domba sejak 5 tahun lalu. Yaitu domba gibas cross texel dan dorper, kambing jawa randu, kambing peranakan etawa (PE), serta kambing senduro. Namun, 1 bulan menjelang Idul Adha, Decka menambah stok kambing dan domba jantan dari Lumajang untuk memenuhi permintaan konsumen.

"Alhamdulillah saat ini menjelang Idul Adha sudah ada lonjakan, mulai banyak yang beli sejak 6 Mei kemarin. Sampai hari ini sudah laku 25 ekor. Biasanya mendekati Idul Adha pesanan lebih ramai lagi," terangnya kepada wartawan di lokasi, Sabtu (10/5/2025).

ADVERTISEMENT

Layanan prima dari Dua Putra Farm menjadi magnet bagi para pembeli. Decka melayani gratis ongkir untuk wilayah Mojokerto Raya sampai Krian, Sidoarjo. Bapak 4 anak ini juga memberi perawatan gratis hingga Hari Raya Idul Kurban untuk kambing dan domba yang sudah dibeli. Uniknya, dia juga menandai setiap kambing sesuai nama pembelinya.

Perawatan kambing dan domba di Dua Putra Farm juga patut diacungi jempol. Sebab kambing dan domba diberi pakan setiap pukul 07.00 dan 16.00 WIB. Pakannya berupa campuran rumput pakchong dan rumput biasa, ampas tahu, polar atau limbah gandum, serta indigofera.

Kandang mereka rutin disemprot cairan disinfektan untuk mencegah penyakit. Apabila konsumen ingin kambing lebih glowing untuk dibawa pulang, Decka juga memberi layanan memandikan kambing atau domba secara cuma-cuma.

"Gratis perawatan sampai hari H Idul Adha. Kalau kambing yang sudah dibeli mati di tempat kami, pasti kami ganti," jelasnya.

Suami Azizah Agustin (35) ini mematok harga kambing dan domba bervariasi tergantung ukuran, tampilan bodi dan warna bulu. Domba gibas untuk kurban Rp 1,8-2,7 juta/ekor, kambing jawa randu Rp 2,7-3,2 juta/ekor, kambing PE Rp 3-4,8 juta/ekor, serta kambing senduro Rp 3,2-4 juta/ekor.

"Paling banyak laku kambing PE karena lebih tinggi, posturnya bagus, warna bulunya juga menarik," ungkapnya.

Berkaca pada Idul Adha tahun lalu, Decka mampu menjual lebih dari 170 ekor kambing dan domba untuk korban. Omzetnya tahun lalu sekitar Rp 400 juta dalam satu bulan. Sedangkan omzet bulan-bulan biasa rata-rata Rp 30 juta dengan keuntungan Rp 7 juta. Konsumen biasa membeli untuk akikah dan hajatan.

"Harapannya Idul Adha tahun ini lebih tinggi, bisa laku 250 sampai 300 ekor," ujarnya.

Salah satu pembeli, Odiek Prayitno (53) mengaku menjadi pelanggan Dua Putra Farm sejak 3 tahun lalu. Kali ini, warga Kelurahan Wates, Magersari, Kota Mojokerto ini membeli 3 kambing PE sekaligus seharga Rp 3,2, 3,4 dan 3,6 juta. Ketiganya ia titipkan di peternakan Decka untuk dikirim saat Idul Adha 6 Juni nanti.

"Karena peternakan ini bisa dipercaya, kambing yang sudah saya beli benar-benar dirawat secara gratis, ongkir gratis, kalau mati diganti," tandasnya.




(dpe/hil)


Hide Ads