Momen Lebaran membawa berkah bagi Sri Utami, seorang ibu rumah tangga asal Desa Sumberjo, Kecamatan Sukodono, Lumajang. Dengan kreativitas dan ketekunannya, ia sukses meraup pendapatan besar dari bisnis hampers Lebaran.
Permintaan hampers meningkat drastis menjelang Hari Raya Idul Fitri, sehingga Sri Utami harus menambah dua karyawan untuk memenuhi lonjakan pesanan.
"Untuk hampers sudah 300 paket pesanan selain Lumajang juga Malang dan Probolinggo," ujar Sri Utami kepada detikJatim, Jumat (14/3/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Warga Surabaya Mulai Berburu Parsel Lebaran |
Hampers Lebaran yang ia produksi berisi beragam kue kering, seperti nastar, lidah kucing, kastengel, coklat koin, putri salju, dan kue abon. Harga satu paket hampers bervariasi, mulai dari Rp 110.000 hingga Rp 210.000, tergantung isi dan ukurannya.
Dari usaha ini, Sri Utami mampu meraup omzet hingga Rp 50 juta.
"Untuk pendapatan dari usaha hampers Lebaran ini bisa Rp 50 juta. Pesanan tidak hanya dari Lumajang, tapi juga Malang dan Probolinggo," pungkasnya.
(hil/iwd)