Pengiriman Paket di Kantor Pos Lamongan Mulai Naik Jelang Lebaran

Pengiriman Paket di Kantor Pos Lamongan Mulai Naik Jelang Lebaran

Eko Sudjarwo - detikJatim
Rabu, 12 Mar 2025 06:00 WIB
Pengiriman paket di Kantor Pos Lamongan naik jelang Lebaran
Pengiriman paket di Kantor Pos Lamongan naik jelang Lebaran (Foto: Eko Sudjarwo/detikJatim)
Lamongan -

Menjelang Lebaran, jumlah pengiriman paket melalui Kantor Pos Lamongan mengalami peningkatan yang cukup signifikan, yakni sekitar 25 persen hingga 40 persen dibandingkan dengan hari biasa. Lonjakan ini diprediksi akan terus meningkat hingga mencapai puncaknya pada H-7 Lebaran.

Bagian Dukungan Umum Kantor Pos Indonesia Lamongan, Rudi Mulyanto mengungkapkan, saat ini volume pengiriman paket di Kantor Pos Lamongan sudah mengalami kenaikan jika dibandingkan dengan hari-hari biasa.

"Saat ini sudah ada peningkatan 25 sampai 40 persen dari hari-hari biasa. Kalau di hari-hari biasa di loket kantor pos yang ada di Lamongan ada 200 hingga 300 kiriman, kalau untuk sekarang naik sampai 800," kata Rudi Mulyanto kepada wartawan, Selasa (11/4/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurut Rudi, lonjakan ini akan semakin tinggi mendekati Lebaran, terutama pada H-7, dengan peningkatan pengiriman yang bisa mencapai 50 persen dibandingkan hari biasa. Saat ini, Kantor Pos Lamongan memiliki 21 cabang yang tersebar di berbagai kecamatan serta satu loket ekstensi di RSUD dr Soegiri Lamongan.

"Biasanya akan naik nanti pada H-7 Lebaran," jelasnya.

ADVERTISEMENT

Untuk mengakomodasi peningkatan pengiriman selama Ramadan, Kantor Pos Lamongan memperpanjang jam operasionalnya, mulai pukul 06.00 hingga pukul 22.00 WIB.

"Jadi pada saat libur Lebaran nanti masih akan ada petugas yang melayani pick up dan menangani kiriman," ujarnya.

Kantor Pos Lamongan juga akan tetap beroperasi saat Lebaran dengan jadwal yang disesuaikan dengan kondisi di lapangan, termasuk penambahan shift kerja. Namun, Rudi menyatakan, tidak ada persiapan khusus dalam menghadapi momen ini karena semua sudah diatur dengan sistem shift yang telah berjalan.

Selain itu, Rudi mengungkapkan bahwa mayoritas paket yang dikirim berasal dari marketplace, dengan pengiriman terbanyak dari kota-kota besar seperti Surabaya, Semarang, dan Jakarta.

"Untuk Lamongan sendiri, naiknya pengiriman ini salah satunya dipicu oleh menggeliatnya UMKM di Lamongan," pungkasnya.




(hil/iwd)


Hide Ads