.webp)
Menjelang Natal 2024, permintaan dan penjualan pohon cemara di Lamongan meningkat. Salah satunya berlokasi di Kecamatan Kembangbahu. Pembeli tidak hanya datang dari Lamongan saja, tapi juga dari luar kota Lamongan.
Salah satu yang usaha budi daya cemara yang mengalami peningkatan penjualan yakni Sujadi (40) yang berlokasi di Desa Dumpiagung, Kecamatan Kembangbahu. Sujadi mengaku cemara budi dayanya mengalami peningkatan penjualan.
"Menjelang Hari Natal ini memang penjualan pohon cemara mengalami peningkatan penjualan," kata Sujadi saat berbincang dengan wartawan, Selasa (18/12/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sujadi membudidayakan beraneka jenis pohon di lahannya yang seluas 30x70 meter. Mulai cemara udang, cemara kipas, cemara emas hingga cemara rente.
Mendekati malam perayaan natal tahun 2023, dirinya bahkan mengaku kewalahan memenuhi permintaan pembeli yang tidak hanya datang dari Lamongan, namun dari luar kota.
"Jika di hari-hari biasa hanya laku 10 sampai 15 batang pohon cemara, namun dalam sepekan ini sudah terjual 150-200 pohon," ujarnya.
Sujadi mengaku, banyak pembeli yang datang langsung dari Mojokerto, Gresik dan Surabaya. Sujadi sendiri memasarkan pohon cemara budi dayanya di market place facebook. Dan jenis cemara yang banyak diburu adalah cemara rente.
"Mendekati Hari Natal ini banyak pembeli yang memburu pohon cemara jenis rente ini karena pohon jenis ini identik dengan perayaan natal," ungkapnya.
Sementara harga jual pohon cemara tergantung ukuran dan jenisnya. Pohon cemara udang yang berukuran 60-70 cm, Sujadi menjualnya dengan harga Rp 35 ribu hingga Rp 500 ribu. Sedangkan Cemara Kipas yang berukuran 1 meter harga Rp 35 ribu hingga Rp 700 ribu.
Untuk jenis Cemara Emas yang berukuran 1,5 meter, Sujadi menjualnya dengan harga Rp 35 Ribu hingga Rp 1 juta dan Cemara Rente yang berukuran 70 cm dijual dengan harga mulai Rp 75 Ribu.
"Perawatan pohon cemara tergolong mudah, hanya perlu rutin menyiram dan memberikan pupuk agar pohon cemara bisa tumbuh dengan sehat," jelasnya.
Dia berharap, usaha budi daya pohon cemara yang sudah digeluti ini menginspirasi dan memberikan dampak positif bagi masyarakat lainnya. Ia berpesan kepada semua orang untuk tidak takut mencoba berwirausaha dalam membudidayakan tanaman hias.
(dpe/fat)
