PT Bumi Suksesindo (BSI) Pesanggaran, Banyuwangi, Jawa Timur, meraih penghargaan dari kanal salah satu media daerah sebagai Korporasi Penggerak Kualitas SDM (Sumber Daya Masyarakat) Lokal. PT BSI dinilai telah berhasil menjalankan program-program Pengembangan dan Pemberdayaan Masyarakat (PPM) dengan baik sehingga kelompok-kelompok binaan perusahaan bisa bertumbuh dengan baik.
PT BSI membina 20 pelaku UMKM (ibu-ibu) yang memproduksi berbagai jajanan, seperti keripik, kerupuk, olahan pisang, kopi, dan dodol. Lalu, PT BSI mengorganisasi dan mendampingi ibu-ibu tersebut tersebut untuk mengemas produk dengan baik dan membantu pengurusan perizinan. Perusahaan juga membantu promosi dan pemasaran produk dengan mengikutsertakan ibu-ibu tersebut dalam kegiatan-kegiatan expo UMKM di Banyuwangi maupun luar Banyuwangi.
Pada 2018, ibu-ibu tersebut menginisiasi pembuatan UMKM Center di Desa Sumbermulyo, Kecamatan Pesanggaran dengan dukungan PT BSI. Hingga saat ini, kurang lebih 100 orang pelaku UMKM bergabung dengan UKM Center tersebut. Namun, tidak semua rutin menitipkan makanan olahan produk mereka ke UMKM Center.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
PT BSI juga terlibat dalam peningkatan kapasitas SDM juga terlihat nyata melalui program beasiswa. Program Beasiswa BSI sudah dimulai sejak 2014. Sampai saat ini, sudah ada 171 orang penerima beasiswa dari PT BSI yang sebagian besar adalah warga Ring 1 Kecamatan Pesanggaran.
PT BSI berharap bisa berkontribusi dalam peningkatan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) melalui pendidikan. Menurut data BPS hingga 2019, hanya 5,19 persen warga Banyuwangi berusia 15 tahun ke atas yang tamat S-1/D-4. Sementara itu, IPM Banyuwangi pada 2022 mencapai 71,94 persen.
Manajer Government Affairs PT BSI Iwa Mulyawan mengaku bangga dengan pencapaian ini. "Senang karena apa yang kita kerjakan memperoleh pengakuan dari
masyarakat," katanya di sela acara penyerahan penghargaan, dikutip dalam keterangan tertulis, Jumat (3/5/2024).
PT BSI juga turut berbangga karena salah satu kelompok binaannya mendapatkan penghargaan sebagai tokoh inspiratif. Sundarianto menjadi salah satu penggerak kualitas SDM yang turut mendapat penghargaan, yakni komunitas Pemuda Etan Gladak Anyar (PEGA Indonesia). Mereka bergerak dalam pengelolaan sampah organik budi daya lalat hitam (maggot).
Sundarianto dinilai layak menerima penghargaan ini berkat kontribusinya terhadap lingkungan serta mampu membuka lapangan kerja bagi warga sekitar.
"Komunitas PEGA itu anak muda yang bisa menemukan kegiatan positif dari hobi menjadi kegiatan peduli lingkungan pengelolaan sampah bahkan menghasilkan keuntungan ekonomi," ucap Pemimpin Redaksi Berita Jatim, Dwi Eko Lokononto.
Sundarianto sebagai ketua dari sebuah komunitas pemuda pecinta PEGA Indonesia yang berbasis di Siliragung, Banyuwangi, telah berhasil menjalankan inovasi pengolahan sampah organik dengan budi daya lalat hitam (maggot).
Berawal dari kegemaran bersama rekan-rekannya memancing dan menjala ikan di sungai. Suatu hari hasilnya mengecewakan. Karena bukan ikan yang didapat malah sampah yang terjaring. Sehingga kejadian tersebut menginspirasinya untuk turut dalam penanganan masalah sampah hingga terbentuknya PEGA Indonesia.
Tak hanya itu, pada tahun 2023, PEGA Indonesia mendapat kontrak dari Indonesia Solid Waste Association (InsWA) dan CLOOC untuk menjadi konsultan pengolahan sampah untuk 14 desa di Banyuwangi. Salah satu anggota PEGA juga mendapat undangan untuk melatih pengolahan sampah organik di Australia.
Atas penghargaan tersebut, Sundarianto mengaku senang karena upayanya semakin mendapat perhatian dari banyak pihak. Ia juga turut menyampaikan terima kasih kepada kawan-kawannya di PEGA Indonesia yang telah berjuang bersama-sama dan masyarakat sekitar yang telah sabar menerima keberadaan kandang budi daya maggot di lingkungannya.
"Tidak ketinggalan terima kasih kepada PT Bumi Suksesindo yang telah memfasilitasi dan mendampingi kami sehingga bisa menjadi besar seperti ini," ujarnya Sundarianto di sela-sela penyerahan penghargaan di Whiz Luxe Hotel Spazio, Surabaya.
Perlu diketahui, PT Bumi Suksesindo (BSI) adalah salah satu anak perusahaan PT Merdeka Copper Gold, Tbk (IDX:MDKA/ Merdeka). Selain BSI, Merdeka turut mengoperasikan, dan mengembangkan berbagai proyek dan operasi pertambangan yang strategis. Aset-aset bisnis Merdeka merupakan proyek dengan cadangan mineral kelas dunia dan operasi tambang terkemuka di Indonesia, di antaranya Proyek Tembaga Tujuh Bukit, Proyek Emas Pani, Tambang Tembaga Wetar dan PT Merdeka Battery Materials Tbk.
(prf/ega)