Bola karet yang dilempar Hendra mengenai sasaran tumpukan kaleng, namun yang terjatuh hanya 4 dari 10 tumpukan. Ia pun gagal mendapat hadiah boneka dari wahana hot shoot di Pasar Malam Tjap Toendjoengan (PMTT) 2024.
Pengunjung Pasar Malam Tjap Toendjoengan kali ini memang tampak membludak. Hampir semua wahana, stan kuliner hingga Pakuwon City Mall penuh. Maklum pada akhir Maret 2024 ini ada long weekend.
Pasar Malam Tjap Toendjoengan sendiri digelar di area parkir depan Pakuwon City mal, Surabaya. Di lokasi itu tampak sama membludaknya dengan di mal yang juga berbarengan dengan gelaran Surabaya Shopping Festival (SSF).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Hendra mengaku sengaja mengajak keluarganya menikmati dua ajang tahunan itu. Terutama di Pasar Malam Tjap Toendjoengan. Ia antusias dengan acara segala hiburan dan belanja komplet.
"Pas ya, karena ini akhir bulan ada long weekend mulai Jumat hingga Minggu saya ajak keluarga ke sini menikmati suasananya," ujar Hendra kepada detikJatim.
Hendra menambahkan sebenarnya ia dan keluarganya baru saja berbelanja di mal. Kemudian memilih untuk mampir ke Pasar Malam Tjap Toendjoengan karena ada wahana bermain yang lumayan lengkap untuk memanjakan anak-anak.
![]() |
"Tadi sebelumnya belanja kalau pakai EDC BRI dengan nilai Rp 100 ribu dapat 3 kupon undian. Infonya hadiahnya ada 4 motor gitu," tutur pria 39 tahun itu.
"Saya memang semua pakai mesin EDC juga di wahan bermain di. Tadi beli tiket dengan EDC BRI," imbuh Indra.
Senada, Edi Warsito (45) juga mengaku datang menikmati Pasar Malam Tjap Toendjoengan karena ingin berburu kuliner saat long weekend. Sebab momennya juga pas saat bulan Ramadan. Ia datang juga bersama keluarganya.
"Iya tadi sejak sore saya di sini ngabuburit sambil berburu takjil dan menikmati pasar malam. Kebetulan Jumat ini libur," tutur Edi.
Meski telah datang sejak sore, namun Edi mengaku betah dengan suasana di Pasar Malam Tjap Toendjoengan. Ia mengaku sedang menunggu penampilan kesenian ludruk yang akan ditampilkan mulai sekitar pukul 20.00 WIB.
"Saya lihat memang ini jadwalnya ada ludruk. Ya bagus ya, karena kesenian tradisional juga masih diakomodir di acara sekelas ini," kata pria asli Surabaya itu.
Sutandi Purnomosidi, Direktur Marketing Pakuwon Group menjelaskan gelaran Surabaya Shopping Festival dan Pasar Malam Tjap Toendjoengan memang dibarengkan dan dimajukan acaranya. Tujuannya untuk meramaikan momen Ramadan dan Lebaran 2024.
Kegiatan Surabaya Shopping Festival dan Pasar Malam Tjap Toendjoengan telah dimulai sejak 14 Maret hingga 21 April 2024. Pada acara ini sejumlah rangkaian acara disuguhkan kepada para pengunjung mulai dari pertunjukan kesenian musik, tari hingga ludruk. Pada acara ini, BRI menjadi sponsor utama.
"Kami sampaikan terima kasih kepada semua sponsor, terutama BRI yang selalu mendukung kegiatan kami. Ini satu kehormatan. Kami hadirkan kembali event yang mutualisme untuk kita semua," tandas Sutandi.
(abq/fat)