Siasat Pedagang Oplos Cabai Merah dan Hijau Agar Harganya Lebih Murah

Siasat Pedagang Oplos Cabai Merah dan Hijau Agar Harganya Lebih Murah

Muhajir Arifin - detikJatim
Jumat, 03 Nov 2023 13:50 WIB
penjual cabai di pasuruan
Penjual cabai di Pasar Kebonagung (Foto: Muhajir Arifin/detikJatim)
Kota Pasuruan -

Harga cabai tinggi di pasaran. Para pedagang bersiasat oplos cabai merah dan hijau agar harganya lebih terjangkau pembeli.

"Ini akhirnya dicampur (Cabai merah dan hijau). Campuran aja harga per kg Rp 80 ribu," ujar Musdalifah, salah satu pedagang bumbu dapur di Pasar Kebonagung Kota Pasuruan, Jumat (3/11/2023).

Musdalifah mengatakan banyak penjual mengurangi stok cabai. Mereka mengurangi pembelian karena harga yang tinggi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Stok saya habis karena beli juga nggak seperti biasanya," jelasnya.

Siti Khotimah, pedagang lain juga menyebut tidak menyetok banyak cabai, seperti biasanya.

ADVERTISEMENT

"Ya cabai campuran yang ada sekarang. Itu saja jual nggak banyak. Kulakan titik wong regane larang (Beli sedikit soalnya kan harganya mahal)," jelas Siti Khotimah.

Sementara Fatma, salah satu pembeli mengatakan mengurangi pembelian cabai.

"Biasanya beli seperempat (kg) untuk seminggu. Sekarang ya dikurangi," ungkapnya.

Harga cabai rawit merah mulai mengalami kenaikan sejak sepekan lalu. Dari harga sebelumnya hanya berkisar Rp 40 ribu/kg, kini mencapai Rp 80 ribu/kg.

Disperindag Kota Pasuruan menyebut jika kenaikan harga cabai itu disebabkan cuaca ekstrem atau kemarau panjang.




(hil/fat)


Hide Ads