Perajin Batu Bata Merah Lumajang Banjir Order Saat Kemarau

Perajin Batu Bata Merah Lumajang Banjir Order Saat Kemarau

Nur Hadi Wicaksono - detikJatim
Selasa, 03 Okt 2023 11:44 WIB
batu bata merah Lumajang
Perajin batu bata merah Lumajang (Foto: Nur Hadi Wicaksono/detikJatim)
Lumajang -

Musim kemarau dan cuaca ekstrem membawa berkah bagi perajin batu bata merah di Desa Kedungmoro, Kecamatan Kunir, Lumajang. Seperti yang dirasakan Suwarno (50), perajin batu bata warga desa setempat.

Cuaca yang panas akibat musim kemarau, mempercepat proses penjemuran, pengeringan dan pembakaran batu bata merah. Hal ini berimbas naiknya produksi para perajin batu bata.

"Musim kemarau membuat lebih cepat proses pengeringan batu bata. Kalau musim kemarau penjemuran cukup satu hari saja kalau penghujan bisa 2-3 hari," ujar perajin batu bata, Suwarno kepada detikJatim, Selasa (3/10/2023).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Produksi bahkan naik hingga 3 kali lipat dibanding musim hujan. Dari biasanya 500 buah perhari naik menjadi 1.500 hingga 1.700 batu bata merah.

"Kalau musim hujan biasanya membuat 500 batu bata per hari, namun kalau musim kemarau seperti sekarang bisa 700 hingga 1.700 perhari " terang Suwarno.

ADVERTISEMENT

Dia mengaku batu bata merah selama ini dijual seharga Rp 500 per biji atau Rp 500 ribu per seribu bijinya.

Selama ini, jelas dia, pihaknya tidak hanya memenuhi permintaan di Lumajang. Namun batu bata ini juga dikirim ke sejumlah kota di Jawa Timur seperti Madura dan Surabaya.

"Untuk batu bata ini tidak hanya memenuhi permintaan di sejumlah kecamatan di Lumajang tapi juga dikirim ke Madura dan Surabaya " pungkas Suwarno.




(hil/fat)


Hide Ads