Ampun Deh! 2 Minggu Stok Minyakita di Pasar Legi Ponorogo Kosong Melompong

Ampun Deh! 2 Minggu Stok Minyakita di Pasar Legi Ponorogo Kosong Melompong

Charolin Pebrianti - detikJatim
Kamis, 23 Mar 2023 12:45 WIB
Pedagang Minyak di Pasar Legi Ponorogo
Pedagang Minyak di Pasar Legi Ponorogo. (Foto: Charolin Pebrianti/detikJatim)
Ponorogo -

Stok minyak kemasan dari pemerintah Minyakita di Pasar Legi Ponorogo hingga saat ini kosong. Pedagang sembako di pasar mengeluhkan sudah 2 minggu stok Minyakita kosong melompong.

"Stok Minyakita dua minggu terakhir kosong, terakhir jual di harga Rp 15 ribu per kemasan," tutur salah satu pedagang Marsiban kepada wartawan, Kamis (23/3/2023).

Marsiban menambahkan bahwa Minyakita masih menjadi favorit emak-emak. Sebab, harganya terjangkau dibandingkan minyak kemasan merek lain. Namun hingga saat ini belum ada sales yang menawarkan Minyakita ke tokonya dengan alasan stok kosong.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Ada merek lain, harga di atas Minyakita. Akhirnya banyak emak-emak yang nyari Minyakita," kata Marsiban.

Sementara, pedagang lain Gemi Astuti menambahkan dia sudah tidak mendapat stok Minyakita selama satu bulan terakhir. Dia pun tidak mengetahui kenapa tidak punya stok Minyakita dari sales.

ADVERTISEMENT

"Nggak tahu kenapa nggak ada stok. Cuma nggak ada yang menawari juga dari sales," imbuh Gemi.

Menurutnya, ada Minyakita namun harganya mahal akhirnya dia pun menolak. Karena khawatir tidak bisa balik modal.

"Ditawari harganya mahal, saya nggak mau. Tawarannya Rp 168 hingga Rp 170 ribu per kardus," papar Gemi.

Akhirnya Gemi pun lebih memilih mengetok minyak merek lain yang ada di pasaran. Untuk menunjang penjualan, Gemi menjual dengan sistem bundling atau paketan.

"Jual paketan minyak, kecap, dan penyedap rasa," kata Gemi.

Gemi pun berharap stok Minyakita agar segera kembali seperti semula. Demikian juga harganya kembali normal jangan sampai ada kenaikan lagi.

"Banyak ibu-ibu yang tanya soal Minyakita, tapi stok selalu kosong. Mudah-mudahan stok aman kembali dan harganya normal tidak naik," ujar Gemi.

Salah satu pembeli, asal Desa Sidomulyo, Kecamatan Babadan, Hana Widyaningrum mengaku kesulitan mencari Minyakita. Padahal menurutnya hanya Minyakita yang pas untuk dirinya.

"Susah cari Minyakita. Padahal Minyakita harganya murah, ke gorengan juga enak, renyah, minyaknya bersih. Akhirnya cari minyak lain meski harganya lebih mahal," pungkas Hana.




(dpe/fat)


Hide Ads