Banyak yang Lupa Bawa KTP, Pendaftar MyPertamina di Madiun Masih Sepi

Madiun -

Wilayah Madiun jadi 1 dari 3 wilayah di Jatim yang akan melakukan uji coba pembelian BBM subsidi dengan MyPertamina. Hingga sepuluh hari pendaftaran, masyarakat belum antusias dan baru ada 500 pendaftar.

"Kita sudah sepuluh hari buka layanan pendaftaran MyPertamina dan sudah ada sekitar 500 pendaftar," ujar Sales Branch Manager Rayon IV Kediri (Wilayah Kota dan Kabupaten Madiun) PT Pertamina Patra Niaga Muhammad Salman Alfarisi, kepada detikJatim di SPBU Nglames, Sabtu (23/7/2022).

Masih minimnya jumlah pendaftar MyPertamina, kata Salman, karena banyak calon pendaftar yang lupa membawa dokumen KTP.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Untuk kendala hanya kebanyakan karena lupa bawa dokumen KTP sebagai syarat utama pendaftaran MyPertamina. Jadi mereka pulang lagi balik lagi bawa KTP," jelas Salman.

Agar mempermudah warga registrasi, pihak Pertamina membuka enam titik SPBU untuk lokasi gerai pendaftaran helpdesk (meja bantuan). Bagi yang masih bingung untuk mendaftar online dari rumah, masyarakat bisa berkunjung ke enam gerai yang ditentukan.

"Kita telah buka enam gerai pendaftaran untuk yang masih bingung mendaftar dari rumah via ponsel. Petugas akan membantu," terang Salman.

Salman menambahkan, dari enam SPBU yang terdapat gerai pendaftaran MyPertamina tersebar 3 di Madiun kota dan 3 di Kabupaten. Target kedepannya gerai pendaftaran MyPertamina mencapai 22 titik SPBU dan dua diantaranya di area Tol Madiun.

"Dari enam itu masing-masing kota dan kabupaten ada 3 SPBU yang melayani pendaftaran MyPertamina. Target sampai 22 titik SPBU dan dua diantaranya di dalam tol Madiun," tandas Salman.

Sementara itu, Sekretaris Himpunan Wiraswasta Nasional Minyak dan Gas Bumi (Hiswana Migas) Madiun Iskandar yang juga pemilik SPBU Nglames mengaku sangat terbantu dengan adanya gerai MyPertamina. "Alhamdulillah kami sangat terbantu dengan adanya gerai pendaran sekaligus sosialisasi MyPertamina agar BBM subsidi tepat sasaran," papar Iskandar.

Salah satu warga mengaku harus pulang untuk mengambil KTP. "Saya balik ambil KTP tadi alhamdulillah sudah berhasil daftar," ucap Slamet pelanggan SPBU Nglames.