200 Liter Susu Dibuang Per Hari Gegara Sapi Perah di Ponorogo Suspek PMK

200 Liter Susu Dibuang Per Hari Gegara Sapi Perah di Ponorogo Suspek PMK

Charolin Pebrianti - detikJatim
Rabu, 01 Jun 2022 13:52 WIB
Peternak sapi perah di Ponorogo
Peternak terpaksa membuang susu sapi (Foto: Charolin Pebrianti/detikJatim)
Ponorogo - Sejumlah peternak sapi perah di Desa Pudak Kulon, Pudak, Ponorogo harus kecewa. Sebab, mereka harus membuang susu sapi usai diperah. Ini karena, pabrik susu tidak mau menerima susu dari sapi yang disuntik antibiotik.

"Per hari susu sapi 200 liter dari 24 ekor, saya buang," tutur peternak sapi, Ambar Suyanto kepada wartawan, Rabu (1/6/2022).

Ambar menambahkan, per liter susu sapi dihargai Rp 6 ribu. Dalam sehari saja, Ambar rugi Rp 1,2 juta. Sebab, susu ratusan liter ini dibuang percuma.

"Apalagi selama 14 hari, sapi menjalani pengobatan, jadi disuntik antibiotik, minum obat. Selama itu susu harus dibuang," terang Ambar.

Menurut Ambar, pemasukan utama keluarganya berasal dari susu sapi. Namun sekarang, karena ada 3 ekor sapinya diduga kena Penyakit Mulut dan Kuku (PMK). Dia tidak bisa mendapat pemasukan uang lagi.

"Ditambah biaya pengobatan sapi itu per ekor Rp 2 juta sampai sembuh. Total Rp 48 juta untuk pengobatan," imbuh Ambar.

Total kerugian akibat PMK, lanjut Ambar, kurang lebih Rp 65 juta. Selain mengalami kerugian akibat membuang susu, ia pun juga dibebani biaya pengobatan sapi.

"Kalau ditotal mencapai Rp 65 juta," terang Ambar.

Ambar berharap Dinas Pertanian, Ketahanan Pangan dan Perikanan (Dipertahankan) Kabupaten Ponorogo memberikan bantuan obat ataupun vaksinasi pada sapi mereka.

"Kami mohon ada bantuan, entah obat, vaksin untuk mempercepat proses kesembuhan sapi kami," pungkas Ambar.


(hil/iwd)


Hide Ads