.webp)
Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) RI menyetop sementara peredaran produk cokelat Kinder Joy. Pasalnya, produk tersebut terbukti terkontaminasi bakteri Salmonella di sejumlah negara.
Pantauan detikJatim, jajanan anak-anak tersebut juga sudah menghilang di pasaran. Sejumlah minimarket dan supermarket di Surabaya sudah tidak menjual produk cokelat itu.
Salah satunya di Indomaret kawasan Banyuurip, Surabaya. Biasanya, Kinder Joy selalu ada di rak dekat kasir. Kali ini, produk cokelat tersebut sudah tidak ada. Hanya ada produk cokelat serupa dengan beda merek.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Tidak dipajang, uda hampir semingguan ini. Kami dapat instruksi dari manajemen enggak boleh dipajang," kata salah satu pegawai minimarket, Rochman, Minggu (17/4/2022).
Kinder Joy juga tidak ditemui di Alfamart di kawasan Benowo.
"Biasanya kalau dipajang di dekat kasir atau di bagian cokelat. Tapi memang sudah diberitahu, bahwa untuk saat ini tidak boleh dijual, jadi produknya kami simpan dulu, tidak kami pajang dan tidak boleh dijual," terang pegawai minimarket, Endang.
Hal yang sama juga terlihat di Supermarket Superindo. Produk tersebut sudah tidak ditemukan lagi selama seminggu ini.
"Memang ada instruksi untuk Kinder Joy ditarik semua dari display," ungkap pegawai Superindo, Hendra.
(hse/iwd)
