"Jadi hari ini kami melakukan pengundian stan untuk pedagang Hi-tech Mall, karena mereka sudah sepakat direlokasi ke lantai dasar sehingga para pedagang ini akan tersentral di lantai dasar, tidak lagi berpisah-pisah. Apalagi di lantai dasar banyak yang kosong," kata Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kota Surabaya Ira Tursilowati, Selasa (5/4/2022).
Di lantai dasar Hi-tech Mall sendiri ada 171 stan dan yang sudah existing ada 118 stan, sehingga yang direlokasi ada sekitar 53 stan. Pedagang pun dipersilahkan pindah sesuai dengan nomor undian yang sudah didapatkan. "Perpindahan itu bisa dimulai hari ini juga, terutama bagi pedagang yang sudah menerima undian nomor stan," ujarnya.
Ira menjelaskan relokasi ini atas permohonan para pedagang, karena banyak stand yang jualannya masih terpencar. Selain itu relokasi ini juga untuk mensentralkan pedagang di satu lantai sehingga bisa lebih mudah pemeliharaan gedungnya.
![]() |
"Yang paling penting ini juga untuk efisiensi. Sebab, beban listrik kita sangat besar. Bahkan kami sudah memohon kepada PLN untuk diberi keringanan dan alhamdulillah disetujui, sehingga bisa efisien. Tentu dengan cara ini bisa semakin efisien," katanya.
Ketika para pedagang ini sudah pindah secara paralel Pemkot Surabaya akan melakukan renovasi di lantai 2 dan 3 serta sejumlah bangunan lainnya. Berbagai fasilitas gedung juga segera dilengkapi.
"Dengan cara ini, kami semua berharap Hi-tech Mall ini akan segera ramai kembali," harapnya.
Salah satu pedagang Hi-tech Mall Hartono bersyukur dan senang karena ini merupakan penantian panjang yang tak kunjung terealisasi. Menurutnya, ini langkah maju dan momentum untuk maju bersama.
"Kami sangat bersyukur, setelah lebih dari tiga tahun ini, akhirnya perhatian pemkot kepada pedagang Hi-tech Mall sangat luar biasa," kata Hartono.
Ia memastikan sangat mendukung langkah pemkot dalam merelokasi stand para pedagang ke lantai dasar. Sebab, dengan cara ini para pedagang yang masih buka bisa berkumpul di satu lantai, tidak berpisah-pihak lagi. Terlebih nantinya akan ada renovasi fasilitas di gedung ini. Perlu juga ATM dan infrastruktur lainnya diperbaiki.
Hartono juga menyampaikan rasa terima kasih kepada Wali Kota Eri dan pemkot yang mulai membenahi Hi-tech Mal. Ia mengaku sudah bertahun-tahun berada di situasi sulit dan berharap Eri sabar menghadapi para pedagang.
"Terimakasih Pak Eri, dengan ketidakmampuan kami, tapi masih diizinkan di tempat ini (Hi-tech Mall). Kami berharap Pak Eri terus mengawal Hi-tech Mall ini supaya ke depannya bisa semakin ramai seperti dulu. Semoga cita-cita ini bisa terwujud," ujarnya.
(dpe/iwd)