Tak Hanya Cantik, Budidaya Tanaman Hias juga Hasilkan Banyak Untung

Tak Hanya Cantik, Budidaya Tanaman Hias juga Hasilkan Banyak Untung

Fima Purwanti - detikJatim
Senin, 04 Apr 2022 03:57 WIB
Budidaya tanaman hias
Tanaman hias yang dibudidaya (Foto: Fima Purwanti/detikJatim)
Kota Blitar -

Kondisi pandemi COVID-19 membawa berkah tersendiri bagi pengusaha tanaman hias di Blitar. Seperti yang dirasakan Diansari, warga Kecamatan Sukorejo, Kota Blitar.

Diansari mengaku, sejak pandemi omzet penjualannya melonjak sekitar 65% dari keadaan normal. Menurutnya, kenaikan penjualan itu dipengaruhi tren atau gaya hidup masyarakat yang lebih banyak di rumah. Sehingga, mereka memilih berkebun atau memelihara tanaman hias untuk mengurangi rasa bosan.

"Untuk saat ini alhamdulillah ada kenaikan. Mungkin karena tren di rumah aja saat pandemi, jadi harus mengerjakan apa -apa di rumah. Itu mengurangi bosan, mereka banyak yang milih untuk merawat tanaman hias," ujarnya saat ditemui, Senin (4/4/2022).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Selain itu, Diansari menyebut, ada beberapa tanaman hias yang kerap menjadi incaran. Misalnya, kalangan anak muda lebih gemar tanaman hias berukuran mini seperti kaktus, sukulen hingga hawortia. Tanaman hias dengan ukuran mini cocok untuk menghias sudut meja atau di dalam rumah.

"Biasanya yang paling banyak dicari itu kaktus, sukulen dan sebagainya. Karena jenis itu ukurannya kecil tapi bentuknya unik-unik," paparnya.

ADVERTISEMENT

Sementara untuk harga, Diansari mengatakan, pemberian harga disesuaikan dengan jenis, ukuran hingga bentuk tanaman. Menurutnya, ada beberapa jenis tanaman yang dipatok dengan harga tinggi, karena setiap tanaman memiliki keunikannya sendiri.

Tak hanya itu, jenis tanaman yang sedang booming atau ngetren juga memiliki harga lebih.

"Mulai dari Rp 20 ribu, tapi kembali lagi ke jenis dan ukuran tanamannya untuk menentukan harganya. Semakin unik bentuknya ya bisa semakin mahal," terangnya.

Dalam sehari ada sekitar 20 hingga 25 tanaman hias yang laku terjual. Para pembeli umumnya berasal dari Kota dan Kabupaten Blitar. Diansari mengatakan, bisnis tanaman hias tidak perlu modal yang besar, namun harus dapat mencari pemasok bibit tanaman dengan harga murah.

"Kuncinya harus telaten. Merawat tanaman hias harus seperti anak sendiri. Kalau untungnya banyak, ya itu karena kasih rawat betul tanaman hiasnya," jelasnya.




(hil/fat)


Hide Ads