Pedagang Kecil di Jombang Rela Antre 2 Jam Beli Minyak Goreng Curah HET

Pedagang Kecil di Jombang Rela Antre 2 Jam Beli Minyak Goreng Curah HET

Enggran Eko Budianto - detikJatim
Rabu, 30 Mar 2022 17:55 WIB
Para pelaku usaha mikro rela menunggu 2 jam untuk membeli minyak goreng (migor) curah di salah satu distributor di Jombang.
Para pelaku usaha mikro rela antre 2 jam untuk membeli minyak goreng (migor) curah di salah satu distributor di Jombang. (Foto: Enggran Eko Budianto/detikJatim)
Jombang -

Para pelaku usaha mikro rela antre 2 jam untuk membeli minyak goreng (migor) curah di salah satu distributor di Jombang. Karena minyak goreng curah di tempat ini dijual sesuai harga eceran tertinggi (HET) dari pemerintah.

Puluhan pelaku usaha mikro mendatangi distributor minyak goreng curah di Jalan KH Hasyim Asy'ari, Kelurahan Kaliwungu, Jombang sejak pagi-pagi buta. Mereka menyerahkan foto copy KTP masing-masing ke pegawai distributor di lokasi untuk mendapatkan nomor antrean.

Seperti Siti Mulkha (56), penjual gorengan asal Diwek, Jombang. Ia rela datang ke lokasi distributor minyak goreng curah ini sejak pukul 07.00 WIB agar mendapatkan antrean pertama. Padahal, penjualan baru dibuka pukul 09.00 WIB.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Sangat sulit mendapatkan minyak goreng curah. Baru bisa dapat di sini," kata Siti kepada wartawan di lokasi, Rabu (30/3/2022).

Pegawai dari pihak distributor lantas memanggil satu persatu pembeli sesuai urutan penyerahan foto copy KTP mulai pukul 09.00 WIB. Sekitar 40 pelaku usaha mikro yang datang ke lokasi dilayani sampai pukul 11.00 WIB saja. Pembelian juga dibatasi.

ADVERTISEMENT

"Saya dibatasi hanya 15 Kg. Paling dua hari sudah habis karena yang digoreng banyak," terang Siti.

Begitu pula yang dilakukan Nining Umaiyah (48), penjual kerupuk asal Diwek, Jombang. Ia datang ke distributor minyak goreng curah di Jalan KH Hasyim Asy'ari sejak pukul 08.00 WIB. Ia rela menunggu satu jam demi bisa membeli minyak goreng curah sesuai HET, yakni Rp 15.500 per Kg.

"Antrean tidak lama, cuma saya datang sejak jam 8 supaya dapat giliran pertama. Karena di sini harganya lebih murah, saya cukup terbantu," jelasnya.

Distributor Minyak Goreng Curah di Jalan Hasyim Asy'ari Chandra Iwanto menuturkan, semestinya dirinya hanya melayani pembelian grosir. Namun, saat ini dirinya menjual eceran untuk membantu para pelaku usaha mikro.

"Saya membantu saudara-saudara kita penjual gorengan dan lain-lain. Karena saat ini terjadi kelangkaan minyak goreng, makanya saya jual eceran," cetusnya.

Chandra menjual minyak goreng curah eceran hanya pukul 09.00-11.00 WIB. Ia menyediakan sekitar 4 ton minyak goreng curah khusus pelaku usaha mikro warga Kabupaten Jombang. Penjualan eceran akan terus ia lakukan sampai kelangkaan berakhir.

Karena eceran, ia menjual minyak goreng curah tersebut Rp 15.500 per Kg. Yakni sesuai HET yang ditetapkan Kementerian Perdagangan Rp 14 ribu per liter atau Rp 15.500 per Kg.

"Pembelian saya batasi 40-50 Kg per orang untuk mencegah dijual kembali," tandasnya.




(dpe/iwd)


Hide Ads