Ledakan dashyat di Desa Tahunan Baru, Kecamatan Tegalombo, Pacitan pada Jumat pagi menyebabkan 3 rumah hancur dan 5 orang luka. Polisi menyebut dugaan penyebab ledakan ini.
"Laporan awal perkiraan ledakan mercon," ujar Kasat Reskrim Polres Pacitan AKP Khoirul Maskanan kepada detikJatim, Jumat (12/12/2025) siang.
Mercon adalah jenis peledak berupa bubuk yang dikemas dalam kertas dan sebagainya, yang biasanya akan dinyalakan melalui sumbu yang telah dipasang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Jenis peledak yang juga disebut petasan ini biasanya digunakan untuk memeriahkan berbagai peristiwa, termasuk di hari-hari besar keagamaan.
Hingga saat ini pihak kepolisian belumbisa memastikan berapa banyak jumlah bahan peledak yang disimpan di rumah yang menjadi sumber ledakan tersebut.
Warga pemilik bahan peledak itu sedang menjalani perawatan dan belum bisa dimintai keterangan. Akibat kejadian ini kerugian material diperkirakan mencapai puluhan juta rupiah.
AKP Khoirul mengatakan penyelidikan mendalam untuk mengungkap sumber ledakan dan kemungkinan unsur kelalaian dalam peristiwa itu sedang dilakukan polisi.
Dia mengatakan bahwa saat ini tim Inafis Polres Pacitan sedang diterjunkan ke lokasi untuk melakukan olah TKP. Karena itu dia belum bisa memberikan keterangan lebih lengkap.
"Sementara masih menunggu anggota kembali dari olah TKP," kata Khoirul saat dikonfirmasi detikJatim, Jumat (12/12/2025).
Sebelumnya diketahui bahwa kelima korban luka itu merupakan warga Desa Tahunan Baru. Mereka adalah Sidik Sarofudin, Sutini, Arba Sarifudin, Cantika Noviana Ristasari, serta Endro Dwi Nur Fidayanto.
Setelah kejadian ledakan itu 4 di antara korban dirawat di puskesmas, sedangkan 1 korban lainnya dirujuk ke RSUD Ponorogo
(ihc/dpe)











































