.webp)
Hujan deras yang mengguyur Sidoarjo selama empat jam memicu banjir di lima kecamatan. Genangan selutut orang dewasa menutup jalan utama hingga membuat puluhan motor mogok. Petugas masih melakukan penanganan di sejumlah titik.
Hujan dengan intensitas tinggi ini mengguyur Sidoarjo pada Kamis (11/12/2025) sejak pukul 15.00 hingga 19.00 WIB. Genangan air menghambat arus lalu lintas dan menyebabkan banyak sepeda motor mogok.
Lima kecamatan yang terdampak banjir yakni Porong, Tanggulangin, Candi, Kota Sidoarjo, dan Waru. Di beberapa titik, ketinggian air mencapai selutut orang dewasa.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pantauan detikJatim, banjir menggenangi sejumlah ruas jalan utama di wilayah perkotaan. Di antaranya Jalan Raya Cemengkalang, Jalan Pahlawan sisi timur, Jalan Diponegoro, sebagian Jalan Mojopahit, Jalan KH Mukmin, hingga Jalan Sidokare.
Kondisi terparah tampak di Jalan Sidokare hingga Kutuk barat. Ketinggian air mencapai selutut orang dewasa dan membuat puluhan pengendara motor mogok.
"Banjir mulai sejak tadi malam. Wilayah kami memang langganan banjir," kata Prasetyo (32), warga Sidokare saat ditemui detikJatim di lokasi, Jumat (12/12/2025).
Situasi serupa terjadi di Gading Fajar dan Sepande, dua titik yang selama ini dikenal rawan banjir. Tinggi genangan juga mencapai selutut orang dewasa. Banyak pengendara terpaksa menuntun motor yang mati mesin.
"Kalau di Jalan Sepande, baru mulai banjir tahun kemarin. Tapi ketinggian airnya cukup lumayan, selutut orang dewasa," ujar Thoyib (39), warga Sepande.
Banjir di Sidokare, Karanggayam, Jalan Monginsidi dan Sepande dipicu meluapnya Sungai Kutuk. Sedangkan genangan di Bluru Kidul dan sekitarnya muncul akibat Sungai Pucang yang tak mampu menahan debit air hujan.
Kepala BPUBMSDA Sidoarjo Dwi Eko Saptono mengatakan, banjir terjadi sepenuhnya karena tingginya curah hujan yang mengguyur dalam waktu lama. "Pompa di Bluru Kidul, Karanggayam, dan Gebang sudah kami optimalkan," kata Dwi Eko.
Hingga Jumat pagi, sejumlah titik masih digenangi air dan petugas terus melakukan langkah penanganan.
(irb/hil)
