Siswa SMP Sidoarjo yang Tenggelam di Sungai Mas Krian Ditemukan

Siswa SMP Sidoarjo yang Tenggelam di Sungai Mas Krian Ditemukan

Suparno - detikJatim
Rabu, 10 Des 2025 15:45 WIB
Siswa SMP Sidoarjo yang Tenggelam di Sungai Mas Krian Ditemukan
Evakuasi siswa SMP korban tenggelam di Krian Sidoarjo (Foto: Istimewa)
Sidoarjo -

Setelah lima hari upaya pencarian, remaja asal Sidomulyo, Krian, Ferdinan Junior Ilot (14), akhirnya ditemukan dalam kondisi meninggal dunia. Jasad siswa kelas 2 SMP itu ditemukan tim gabungan pada Rabu (10/12/2025), setelah dilaporkan hilang akibat terseret arus di aliran Sungai Mas.

Kapolsek Krian AKP Galih Putra Samodra mengatakan korban ditemukan mengambang di pinggir sungai yang sudah masuk wilayah Desa Krikilan, Gresik. Jarak lokasi penemuan mencapai sekitar 3-4 kilometer dari titik awal korban dilaporkan tenggelam.

"Korban kami temukan dalam kondisi mengambang di sisi sungai. Lokasinya cukup jauh dari titik awal jatuhnya korban, sekitar tiga hingga empat kilometer," ujar Galih saat dikonfirmasi melalui telepon selulernya, Rabu (10/12/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Galih menjelaskan, derasnya arus Sungai Mas serta medan yang cukup panjang membuat proses pencarian berlangsung lebih lama dari perkiraan. Sejak hari pertama, tim gabungan dari BPBD, kepolisian, dan relawan terus melakukan penyisiran menggunakan perahu karet serta pencarian darat di sepanjang aliran sungai.

"Kondisi sungai yang deras menjadi tantangan utama. Namun tim terus menyisir tanpa henti. Baru di hari kelima kami mendeteksi keberadaan korban, dengan radius 4'5 Kilometer dari lokasi kejadian," imbuh Galih.

ADVERTISEMENT

Setelah ditemukan, jasad Ferdinan langsung dievakuasi dan dibawa ke RS Anwar Medika untuk keperluan identifikasi lebih lanjut. Pemeriksaan dilakukan guna memastikan kondisi tubuh korban serta tahap penanganan berikutnya.

Pihak keluarga yang sejak awal mengikuti proses pencarian akhirnya mendapatkan kepastian setelah menunggu lima hari dalam kondisi cemas.

Hingga berita ini ditulis, polisi masih melakukan pendalaman terhadap kronologi awal kejadian.

"Kami masih mengumpulkan keterangan untuk memastikan tidak ada unsur lain dalam peristiwa ini," pungkas Galih.

Sebelumnya, seorang pelajar di Dusun Jrebeng, Desa Sidomulyo, Kecamatan Krian, Sidoarjo dilaporkan terseret arus sungai bantaran Kalimas. Korban diketahui bernama Ferdinand Junior Ilot (14).

Peristiwa itu terjadi Sabtu (6/12) sekitar pukul 13.50. Berdasarkan keterangan saksi, korban awalnya bersama tiga temannya mencari kijing (kerang air tawar) di sekitar aliran sungai yang berada di perbatasan Sidoarjo-Gresik. Setelah itu, mereka melanjutkan aktivitas dengan mandi dan berenang di tepi sungai.

Namun, Ferdinand yang diketahui tidak pandai berenang diduga kelelahan dan mulai kesulitan melawan derasnya arus. Temannya sempat berusaha menarik tubuh korban ke tepi sungai dan menyodorkan sebatang bambu agar bisa berpegangan. Upaya itu gagal karena arus kuat membuat korban terlepas dan hanyut terbawa arus.




(auh/hil)


Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads