Ratusan Amunisi Berbagai Kaliber Ditemukan di Gua Lowo Bojonegoro

Ratusan Amunisi Berbagai Kaliber Ditemukan di Gua Lowo Bojonegoro

Ainur Rofiq - detikJatim
Jumat, 05 Des 2025 10:21 WIB
Ratusan Amunisi Berbagai Kaliber Ditemukan di Gua Lowo Bojonegoro
Penemuan amunisi di Gua Lowo Bojonegoro/Foto: Istimewa
Bojonegoro -

Warga Dusun Gua Lowo, Desa Sumberarum, Kecamatan Dander, Bojonegoro, digegerkan dengan penemuan amunisi senjata api berbagai kaliber dalam jumlah banyak, Jumat (13/5/2025).

Informasi awal datang dari warga yang masuk ke dalam gua dan menemukan benda mencurigakan yang tertutup karung dan ditindih batu. Merasa khawatir, warga kemudian melaporkan hal itu kepada perangkat Desa Sumberarum.

"Ada warga yang masuk gua Kamis petang. Kaget ada barang yang ditutupi karung ditindih batu," ucap warga berinisial AR kepada detikJatim.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Perangkat desa langsung meneruskan laporan tersebut kepada polisi. Pagi harinya, petugas gabungan melakukan penyisiran serta identifikasi di lokasi. Barang-barang mencurigakan itu kemudian diamankan oleh Polres Bojonegoro bersama TNI, Kompi 3 Batalyon C Pelopor Satbrimob Polda Jatim, dan tim reskrim Polres Bojonegoro.

ADVERTISEMENT

Barang bukti yang diamankan antara lain 113 butir amunisi kaliber 5,56, 13 butir kaliber .22 RR, 39 butir kaliber 7,9, 6 butir kaliber 9, 19 butir kaliber 7,62, 9 butir kaliber 3, 2 kotak amunisi terbungkus kotak coklat berlakban.

Petugas juga menemukan 3 butir kaliber 5,56 tambahan, sebatang besi menyerupai popor senjata, dua magazen Steyr (satu utuh dan satu terpotong), sebatang pipa menyerupai kamar peluru, 11 serpihan diduga komponen senjata, satu tas plastik amunisi, satu tempat HP warna hitam, 10 selongsong berbagai kaliber, serta tiga proyektil peluru.

Kapolres Bojonegoro AKBP Afrian Satya Permadi membenarkan penemuan tersebut. Ia menyebut identifikasi lanjutan masih dilakukan.

"Iya benar, ada berbagai kaliber peluru tapi semua masih diidentifikasi oleh tim Brimob dan sudah diamankan di polres untuk barang bukti," tegas AKBP Afrian Satya Permadi.




(irb/hil)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads