.webp)
Dewan Pengurus Cabang Partai Kebangkitan Bangsa (DPC PKB) Kota Kediri menggelar Khotmil Al Qur'an dan tasyakuran sebagai ungkapan syukur atas penganugerahan gelar Pahlawan Nasional kepada Syaikhona KH Kholil Bangkalan, KH Abdurrahman Wahid (Gus Dur), dan Marsinah.
Kegiatan yang digelar di Kantor DPC PKB Kota Kediri, Jalan KH Abdul Karim, Kelurahan Lirboyo, diikuti para pengurus PKB bersama ratusan santri putri dari Pondok Pesantren Lirboyo. Para peserta dengan khusyuk menuntaskan khataman Al-Qur'an hingga acara berakhir.
Ketua DPC PKB Kota Kediri, H Abdul Muid, menyampaikan rasa syukur dan kebanggaan atas keputusan pemerintah yang menetapkan ketiga tokoh tersebut sebagai Pahlawan Nasional.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Syaikhona Kholil adalah mahaguru Nahdlatul Ulama, hampir semua masyayikh NU adalah murid beliau. Gus Dur adalah pendiri PKB dan tokoh perubahan di NU, sedangkan Marsinah adalah pejuang buruh yang tak kenal takut dalam memperjuangkan keadilan. Ketiganya teladan dan inspirasi bagi kader PKB dan NU," kata Abdul Muid, Rabu (12/11/2025).
Seperti diketahui, Presiden Prabowo Subianto menganugerahkan gelar Pahlawan Nasional kepada ketiganya dalam upacara kenegaraan di Istana Negara, Jakarta, pada 10 November 2025, bertepatan dengan peringatan Hari Pahlawan.
Melalui kegiatan ini, DPC PKB Kota Kediri berharap semangat perjuangan dan nilai-nilai keteladanan dari Syaikhona Kholil, Gus Dur, dan Marsinah dapat terus menginspirasi kader partai, santri, serta masyarakat luas untuk berjuang demi kemaslahatan umat dan keadilan sosial.
(irb/hil)
